Tuntaskan Dugaan Korupsi di Tubuh BJB

Kamis, 23 Januari 2014 – 20:26 WIB
Ilustrasi. FOTO: Thomas Kukuh/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Front Mahasiswa Nusantara (Fromnas) menggelar aksi demonstrasi  mendesak kasus dugaan korupsi Bank Jabar-Banten terkait dengan pengadaan Gedung T-Tower di Jakarta dituntaskan. Aksi dilakukan di depan gedung Otoritas Jasa Keuangan, Bank Indonesia dan Kejagung.

"Mendesak Kejaksaan Agung segera menuntaskan kasus korupsi Bank Jabar Banten tanpa adanya diskriminasi dalam penetapan tersangka," kata Koodinator Fromnas Muhammad Rozi, Kamis (23/1) di sela-sela aksi di Kejagung.

BACA JUGA: Beda Pendapat, Maria Anggap Pemilu Serentak Inkonstitusional

Dia meminta Kejagung tidak diskriminatif dalam penetapan tersangka. Mengingat, kata dia, besarnya nilai korupsi ini tidak mungkin dilakukan oleh satu orang yang mengambil kebijakan.

"Kemana pihak-pihak lainnya yang secara jelas terlibat dalam pengadaan Gedung T-Tower tersebut," katanya.

BACA JUGA: Bantu Korban Banjir Karawang dengan Pengobatan Gratis

Fromnas mendukung langkah-langkah pengawasan dan penertiban yang dilakukan oleh BI dan OJK.

Antara lain soal audit khusus yang dilakukan oleh BI terhadap BJB, sanksi yang diberikan oleh BI kepada pihak Eksekutif dan Direksi BJB.

BACA JUGA: Ini Alasan MK Anggap Pemilu Tak Serentak Inkonstitusional

"Putusan yang tidak dilemparkan kepada OJK, oleh karenanya BI harus berani mengambil keputusan," katanya.

Selain itu juga perkara-perkara terhadap tidak diterapkannya Good Corporate Governance yang menyebabkan kerugian bagi BJB dan keuangan negara.

Kemudian, menindaklanjuti hasil Fit and Proper Test BI, agar OJK membuat tindakan yang tegas demi kepastian hukum di BJB.

"Adanya dugaan kedekatan Dirut BJB dengan Gubernur BI dan Ketua DK OJK, jangan menyebabkan BI tidak objektif sehingga dapat terjadi KKN," ungkapnya. (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Terlibat Suap, Kader Golkar Dituntut 3,5 Tahun Penjara


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler