jpnn.com - SURABAYA – Turis asal Malaysia dan Singapura membuat pariwisata Jawa Timur membaik. Kunjungan wisatawan di Jatim meningkat 28,11 persen sepanjang Februari lalu.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Jatim Teguh Pramono mengatakan, peningkatan itu memang sesuai tren tahunan. Sebab, jumlah kunjungan wisatawan umumnya menurun setelah perayaan tahun baru.
BACA JUGA: Ditjen Pajak Buka Transaksi Kartu Kredit
Pada Januari jumlah turis mencapai 11.674 orang, sedangkan pada Februari meningkat menjadi 14.995 orang. “Penurunan terjadi karena belum masuk masa liburan. Hari kerja aktif masih mendominasi sehingga tidak banyak yang pelesiran ke luar negeri,’’ kata Teguh, Minggu (3/4).
Meski berdasar bulan meningkat, secara umum jumlah turis yang berkunjung ke Jatim tahun ini lebih sedikit daripada tahun lalu. Pada Januari 2015, jumlah turis mencapai 26.629 orang. Pada Februari tahun lalu tercatat 29.369 orang.
BACA JUGA: Bulog Diminta tak Monopoli Impor Jagung
Negara asal wisatawan yang berkunjung ke Jatim masih sama seperti tahun-tahun sebelumnya. Turis asal Malaysia, Singapura, Tiongkok, Taiwan, dan Jepang menduduki peringkat satu hingga lima.
Turis asal Malaysia tercatat 3.551 orang atau meningkat 51 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Sementara itu, turis asal Singapura mencapai 1.616 orang atau tumbuh 83,01 persen dibandingkan tahun lalu. (rin/jos/jpnn)
BACA JUGA: 7 Tahun Terpuruk, Honda Pimpin Pasar Motor Sport
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pertumbuhan Kredit Melambat, Ini Instruksi BI
Redaktur : Tim Redaksi