jpnn.com - JAKARTA - Timnas U-20 Indonesia harus puas hanya menduduki peringkat ketiga turnamen mini internasional yang digelar pada 17–21 Februari, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta.
Kepastian tersebut didapat seusai Timnas U-20 tumbang di laga terakhir saat jumpa Guatemala, Selasa (21/2) dengan skor 0-1.
BACA JUGA: Duh, Timnas U-20 Indonesia Kalah Melawan 10 Pemain Guatemala U-20
Jorge Solorzano menjadi mimpi buruk Indonesia, seusai mencetak gol cantik untuk Guatemala di menit ke-22 dari tengah lapangan.
Kekalahan ini menjadi yang kedua secara beruntun untuk Timnas U-20 Indonesia seusai sebelumnya juga takluk dari Selandia Baru.
BACA JUGA: Timnas U-20 Indonesia Kalah dari New Zealand, Shin Tae Yong Minta Maaf
Pada laga melawan Selandia Baru, Minggu (19/2), Indonesia menyerah dengan skor 1-2.
Tercatat Timnas U-20 Indonesia hanya mampu mengantongi satu kemenangan saat jumpa Fiji, Jumat (17/2).
BACA JUGA: Banyak Buang Peluang, Timnas U-20 Indonesia Kalah 1-2 dari New Zealand
Saat itu Indonesia mampu menang dengan skor telak 4-0 melalui gol Arkhan Fikri, Kakang Rudianto, Resa Aditya, dan Hoky Caraka.
Dengan hasil itu, Indonesia harus puas finis di peringkat ketiga di bawah Guatemala, dan Selandia Baru.
Guatemala sendiri keluar menjadi juara di ajang ini seusai dalam tiga laga tidak terkalahkan.
Tercatat anak asuhan Rafael Loredo itu tidak terkalahkan saat jumpa Selandia Baru (3-1), Fiji (3-1), dan Indonesia (1-0).
Turnamen mini ini merupakan ajang uji coba bagi Timnas U-20 Indonesia yang akan tampil di Piala Asia U-20 2023.
Rencananya turnamen tersebut akan bergulir di Uzbekistan pada 1–8 Maret mendatang.
Pada ajang tersebut, Muhammad Ferarri cum suis tergabung di Grup A bersama Uzbekistan, Irak, dan Suriah.(mcr16/jpnn)
Redaktur : Mufthia Ridwan
Reporter : Muhammad Naufal