jpnn.com - JAKARTA - Universitas Bhayangkara Jakarta meresmikan Pusat Kajian Keamanan Nasional. Nantinya, Puskamnas yang diketui Hermawan Sulistyo itu akan menyediakan database tentang isu keamanan nasional.
Menurut Hermawan, sejauh ini Indonesia belum memiliki peta mengenai hal yang harus dikerjakan terkait isu keamanan nasional atau keamanan negara. Karenanya, kata dia, Puskamnas didesain menjadi pusat informasi dan database isu keamanan nasional.
BACA JUGA: Komisi X DPR Tuding Mendikbud Terburu-buru Hentikan K-13
"Sehingga stakeholder dan decision maker terkait keamanan nasional akan mencari kami di Universitas Bhayangkara Jakarta untuk bertanya," ujar Hermawan saat launching Puskamnas di Kampus UBJ, Jakarta Selatan, Senin (8/12).
Hermawan mengatakan, Puskamnas akan memasok analisis strategi secara rutin secara gratis. "Tapi ini produk jadi, jangan minta yang di dapurnya. Tahu mentahnya milik kami," katanya mengibaratkan.
BACA JUGA: Soal Kurikulum 2013, DPR Sarankan Anies Temui M Nuh
Acara peluncuran Puskamnas itu juga dirangkai dengan seminar keamanan nasional yang menghadirkan sejumlah pembicara di antaranya Hasyim Asy'ari, Jaleswari Pramowardhani, Al Araf, Nur Iman Subono dan Hiraswati Gayatri. Tampak hadir pula Wakil Kepala Polri Komjen Badrodin Haiti dan sejumlah pejabat Polri lainnya.(boy/jpnn)
BACA JUGA: K-13 Ibarat Makanan Busuk
BACA ARTIKEL LAINNYA... Balik ke KTSP, Beli Buku Mahal
Redaktur : Tim Redaksi