UI Jalin Kolaborasi Riset Bersama UC Berkeley dan University of California Davis

Selasa, 05 Desember 2023 – 16:51 WIB
Rombongan UI dipimpin Wakil Rektor bidang Sumber Daya Manusia dan Aset UI Dedi Priadi saat mengunjungi University of California Berkeley (UCB). Foto: Dokumentasi UI

jpnn.com, JAKARTA - Universitas Indonesia (UI) memperkuat posisinya sebagai universitas terbaik di Indonesia dengan intensifikasi dan penguatan kerja sama internasional.

Dalam perjalanan intensif sejak 27 November hingga 2 Desember, rombongan UI dipimpin Wakil Rektor bidang Sumber Daya Manusia dan Aset UI Dedi Priadi, mengunjungi University of California Berkeley (UCB) dan University of California Davis (UCD) untuk memperluas cakupan kerja sama penelitian dan pendidikan dengan kedua universitas terkemuka itu.

BACA JUGA: 4 Mahasiswa UIR Ikut Terjebak di Gunung Marapi Sumbar, Dua Meninggal Dunia

Dedi didampingi oleh Dekan Fakultas Teknik (FT) UI Heri Hermansyah S.T., M.Eng., IPU., dan Dr. Munawar Khalil, Direktur Riset dan Pengembangan UI.

Dia mengatakan program kerja sama 'Scholars Engagement Program for Natural Resources-Based Research and Innovation' di FTUI, yang didanai sepenuhnya oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), sudah berhasil berjalan selama satu tahun terakhir dengan UCB.

BACA JUGA: Guru Besar UI Sebut Hal Ini jadi Kunci Pengembangan Kendaraan Listrik di Indonesia

“Kami berencana untuk memperluas kerja sama ini ke depan dengan memperluas lingkup kerja sama. Selain itu, UI dan UC Davis tengah mengeksplorasi kemungkinan kerja sama dengan skema serupa,” ujar Dedi dalam keterangannya, Selasa (5/12).

Salah satu agenda utama kunjungan adalah benchmarking kegiatan science techno park (STP).

BACA JUGA: Ketua BEM UI Ungkap Peretasan hingga Intimidasi Menjelang Pemilu, Ibunya juga Didatangi Orang Berseragam

Sejalan dengan hal itu, delegasi UI berkunjung ke Berkeley SkyDeck, sebuah lembaga akselerator dan inkubator teknologi di UCB, serta SCET UCB, pusat akademik di School of Engineering UCB yang menjadi tempat insinyur dan ilmuwan berkumpul untuk berinovasi, memproduksi, dan mengkomersialisasikan produk teknologi mereka.

Menurut Dedi, FTUI dan UCD mendiskusikan potensi kolaborasi program double degree untuk mahasiswa sarjana dan magister, pengiriman visiting professor dari UCD ke UI, serta joint supervision untuk mahasiswa program Doktor.

“Inisiatif ini bertujuan meningkatkan kualitas program internasional FTUI dengan melibatkan mitra-mitra universitas terkemuka,” tuturnya.

Dedi juga mengungkapkan tawaran dari UCD untuk mengirimkan tiga peneliti terbaik UI sebagai research ambassadors untuk melakukan penelitian bersama di UCD.

Hal ini sejalan dengan semangat Asian Development Bank (ADB) yang mendanai kegiatan tersebut melalui Project Promoting Research and Innovation through Modern and Efficient Science and Techno Park (PRIMESTEP).

Project PRIMESTEP disalurkan melalui Kemendikbudristek untuk mendirikan Science Techno Park di UI dan 3 universitas besar lainnya.

“Harapannya, kunjungan ini tidak hanya memberikan wawasan praktik terbaik dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, tetapi juga membangun kemitraan yang kuat dengan UCB dan UCD,” tambah Dedi. (mcr4/jpnn)


Redaktur : Dedi Yondra
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler