jpnn.com, DEPOK - Uji coba penerapan ganjil genap di Jalan Margonda Raya, Depok, Jawa Barat, yang sudah dilaksanakan selama dua pekan pada Sabtu dan Minggu dihentikan.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Metro Depok Komisaris Polisi Jhoni Eka Putra menjelaskan alasan dihentikannya uji coba ganjil genap ini berdasarkan hasil evaluasi dan melihat data di lapangan.
BACA JUGA: Penindakan Ganjil Genap Depok Tunggu Perwal
Kompol Jhoni menjelaskan bahwa untuk Jalan Margonda Raya sebenarnya mengalami peningkatan yang baik dan lancar pada akhir pekan. Namun, di jalan alternatif malah terjadi kemacetan panjang.
“Namun di jalan lainnya (di luar ganjil genap) itu terjadi penurunan jaringan sehingga terjadi kemacetan panjang," ucap Kompol Jhoni, Jumat (17/12).
BACA JUGA: Ganjil Genap di Margonda Depok, Jalan Alternatif jadi Macet
Dia menambahkan ke depan pihaknya akan mengambil langkah untuk penertiban di jalur Margonda, seperti menertibkan parkir liar dan lainnya.
Untuk kebijakan ganjil genap, kata Jhoni, akan dievaluasi lagi.
BACA JUGA: Ganjil Genap di Margonda Berimbas Macet di Jalan Alternatif, HTA Beri Respons Solutif
“Kemarin, kan, namanya baru uji coba, bukan berarti akan dilaksanakan seterusnya. Maka dari itu, perlu dievaluasi,” katanya.
Lebih lanjut Jhoni mengatakan dalam membuat kebijakan ganjil genap, perlu diperhatikan fasilitas kendaraan umum, infrastruktur jalan, dan lainnya.
"Setelah dilakukan selama dua pekan, dan hasil evaluasinya ternyata ada dampak terhadap jalur-jalur di luar ganjil genap," pungkasnya. (mcr19/jpnn)
Redaktur : Boy
Reporter : Lutviatul Fauziah