Ukraina Blokade Gas Rusia

Rabu, 14 Januari 2009 – 08:43 WIB
KIEV – Pupus sudah harapan masyarakat Uni Eropa (UE) untuk bisa kembali menikmati aliran gas stabil dari RusiaSehari setelah meneken perjanjian transit bersama, Ukraina justru memblokade gas yang sudah dialirkan perusahaan gas Rusia, Gazprom, ke pipa-pipa mereka

BACA JUGA: Roket Hamas Tumbangkan Tank Israel

Eropa bakal kembali terbelit dalam krisis gas berkepanjangan

     
Dalam wawancara dengan Agence France-Presse kemarin (13/1), Menteri Energi Ukraina Yury Prodan mengakui adanya blokade gas tersebut

BACA JUGA: Fidel Castro Tak Akan Muncul Depan Publik Lagi

Tapi, menurut dia, aksi boikot itu dilakukan karena Moskow mencurangi mereka lewat perjanjian transit yang diteken Senin (12/1)
Apalagi, sebagian besar negara-negara Eropa cenderung membela Rusia dalam krisis yang dilecut ketidaksepakatan harga gas tersebut.
   
Sadar krisis energi itu akan membawa dampak serius bagi negaranya, Prodan melobi beberapa pemimpin negara UE untuk melibatkan diri dalam proses penyelesaian

BACA JUGA: Iran Beri Sanksi Perusahaan Berbau Israel

”Komunitas Eropa (UE) menyatakan kesanggupan mereka untuk terlibat dalam negosiasi kami dengan RusiaKami harap, kami tidak dibiarkan sendiri menghadapi Rusia,” ujarnyaNamun, sumber di Brussels mengatakan, para pemimpin UE ragu melibatkan diri
   
Ukraina memblokade aliran gas dari Rusia, beberapa saat setelah Gazprom mengalirkannya ke pipa-pipa NaftogazTindakan tersebut membuat krisis energi di UE serta beberapa negara Eropa lain seperti Slovakia dan Bosnia semakin parahKarena gas tak kunjung mengalir ke negara mereka, Slovakia ancang-ancang mengaktifkan lagi reaktor nuklirnyaKemarin (13/1), kepada Associated Press, Perdana Menteri (PM) Slovakia Robert Fico menyatakan bahwa rencana tersebut sedang dibahas bersama Komisi UE(hep)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jumlah Korban Tewas Serangan Israel Dekati 1.000 Orang


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler