jpnn.com, JAKARTA - Timnas Ukraina selangkah lagi akan berlaga di babak putaran final Piala Dunia 2022.
Sebab, tim berjuluk Zhovto-Blakytni itu berhasil menang pada babak pertama playoff.
BACA JUGA: Bank Benih Ukraina Terancam Dihancurkan Perang, Ini Dampaknya
Ukraina menang dengan skor 3-1 atas Skotlandia dalam laga yang digelar di Hampden Park, Glasgow, Kamis (2/6/2022) dini hari WIB.
Gol kemenangan anak asuhan Oleksandr Petrakov itu dicetak oleh Andriy Yarmolenko, Roman Yaremchuk, dan pemain pengganti Artem Dovbyk.
BACA JUGA: Simak Fakta Seputar Piala Dunia hingga Penyelenggaraan 2022 di Qatar
Adapun satu gol balasan Skotlandia di laga tersebut dicetak oleh Callum McGregor di menit ke-79'.
Kemenangan tersebut mengantarkan Ukraina untuk menantang Wales di partai final playoff Piala Dunia 2022.
BACA JUGA: Biden Setuju AS Sediakan Rudal Mengerikan untuk Ukraina
Wales sudah lebih dahulu melangkah ke babak final playoff seusai mengalahkan Austria dengan skor tipis 2-1.
Pemain Ukraina Oleksandr Zinchenko berharap negaranya bisa tampil di Piala Dunia 2022.
Bek sayap asal tim Manchester City itu ingin menunjukkan kepada dunia bahwa Ukraina masih bisa tegar dan punya kans ke Piala Dunia meski tengah diselimuti perang menghadapi Rusia.
"Kami punya mimpi berlaga di Piala Dunia 2022. Seluruh dunia tahu bahwa kondisi negara kami tengah di invasi Rusia," ungkap pemain kelahiran 15 Desember 1996 itu dalam laman Sky Sports.
Menghadapi Wales, Zinchenko meminta rekan-rekannya untuk tetap fokus lantaran laga tersebut menjadi final lolos tidaknya Ukraina ke Piala Dunia.
"Laga melawan Wales akan menjadi pertandingan penting untuk kami. Kami akan membuktikan bahwa kami tampil baik dan tunggu kejutan dari kami," tambah Zinchenko.
Apabila mampu lolos ke Piala Dunia 2022, Ukraina nantinya akan masuk ke dalam Grup B bersama Inggris, Iran, dan Amerika Serikat.
Laga final babak playoff Piala Dunia 2022 antara Wales melawan Ukraina akan tersaji di Stadion Cardiff City pada Minggu (5/6/2022) malam WIB.(skysports/mcr16/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ukraina Sebut Invasi Rusia Meninggalkan Jejak Kejahatan Kemanusiaan
Redaktur : Dedi Yondra
Reporter : Muhammad Naufal