jpnn.com - HRABOVE - Pihak Ukraina menuding milisi Pro-Rusia membawa 196 mayat korban MH17. Dilansir dari laman Associated Press, Minggu (20/7), sejumlah wartawan melihat para pemberontak meletakkan mayat yang telah dibungkus ke atas truk di lokasi jatuhnya pesawat milik Malaysia Airlines di Ukraina Timur, Sabtu (19/7). Pemberontak lantas mengusir wartawan.
Namun saat mendatangi lokasi jatuhnya MH17 hari ini, jurnalis AP tidak melihat mayat di lokasi tersebut. Yang terlihat di lokasi hanya relawan yang sedang mencari potongan tubuh penumpang MH17 dengan memperluas jangkauan pencarian di zona jatuhnya MH17.
BACA JUGA: AS Sesalkan Sikap Milisi Pro-Rusia Batasi Investigasi
Juru bicara Ukraina, Nataliya Bystro mengatakan, para relawan telah bekerja di bawah tekanan dan dipaksa untuk memberikan tubuh dengan pemberontak bersenjata.
"Di mana mereka menyimpan tubuh (korban MH17) kita tidak tahu," kata Bystro, Minggu (20/7).
BACA JUGA: Sudah Dijamin Ukraina dan Rusia, Keselamatan Tim Malaysia Masih Rawan
Salah seorang relawan, Alexander Pilyushny yang ditemui di lokasi tadi pagi menyampaikan, para pemberontak butuh beberapa jam pada hari Sabtu untuk mengambil mayat-mayat korban MH17 dan menempatkannya ke truk, kemudian membawa pergi ke suatu tempat.
Pilyushny dan rekannya juga terpaksa memberikan potongan tubuh korban MH17 kepada milisi Pro-Rusia. "Karena mereka bersenjata dan kami tidak," kata Pilyushny.
BACA JUGA: Ini Beberapa Barang Bukti MH17 yang Harus Segera Ditemukan
Sebelumnya, pemerintah Ukraina mengatakan telah mencapai kesepakatan awal dengan milisi Pro-Rusia yang mengawasi lokasi kecelakaan pesawat untuk mengevakuasi korban MH17.
Ukraina dan Pro-Rusia saling menuduh menembakkan rudal permukaan udara pada Kamis (17/7) hingga menyebabkan pesawat Malaysia Airlines MH17 yang terbang dari Amsterdam dengan Kuala Lumpur jatuh di wilayah konflik Ukraina Timur. Keduanya menyangkal tuduhan itu.
AS telah menunjukkan kesalahan pada milisi Pro-Rusia karena MH17 mungkin jatuh oleh SA-11 rudal dari wilayah yang dikuasai pemberontak.(ris/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Malaysia Khawatir Barang Bukti MH17 Dijarah
Redaktur : Tim Redaksi