jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengaku akan mempertimbangkan semua usulan nama calon wakil presiden yang disodorkan kepadanya.
Tak terkecuali, putra sulung dari Presiden Jokowi yaitu Gibran Rakabuming Raka.
BACA JUGA: Dapat Dukungan dari Jokowi, Erick Thohir jadi Cawapres Potensial di Pilpres 2024
“Saya kira sebagai tokoh (Gibran) ya pasti ya, semua diperhitungkan," kata di Solo, Jawa Tengah, Kamis (10/9/).
Namun, bakal calon presiden dari Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya tersebut akan tetap mengikuti apa kehendak rakyat.
BACA JUGA: Andi Arief Sebut Surya Paloh Masuk Radar Cawapres Anies, Willy Aditya: Itu Lucu-lucuan
Artinya, jika Gibran memang diinginkan oleh rakyat dan mau mendampinginya maka hal itu tidak tertutup kemungkinan.
“Yang penting bagaimana rakyat, saya kira itu," jelas Prabowo.
BACA JUGA: Ulin Peringatkan Gibran soal Godaan Cawapres: Ojo, Ora Pantas!
Prabowo juga kembali guyub bareng sukarelawan Jokowi dan Relawan Bolone Mase Gibran Rakabuming Raka.
Usai makan malam bersama, Prabowo diiringi para sukarelawan Jokowi dan Relawan Bolone Mase Gibran menuju stage live music yang tengah membawakan lagu Ojo Dibandingke.
"Ku berharap engkau mengerti, di hati ini hanya ada Pak Prabowo," nyanyi para sukarelawan Jokowi dan Relawan Bolone Mase.
Mendengar hal itu, Prabowo pun tersenyum sambil mengatupkan kedua tangannya. Kemudian, ia menyalami para personel band tersebut dan naik ke atas panggung.
Namun, pandangan berbeda disampaikan oleh pegiat media sosial Ulin Niam Yusron. Dia menilai, Gibran tidak pantas menjadi Cawapres.
Sebelumnya, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menyindir Ulin lewat cuitan di Twitter Dia merasa sedang dibicarakan oleh Ulin.
"Ketoke aku lagi dirasani karo mas @ulinyusron," tulis Gibran dalam akunnya.
Menanggapi cuitan tersebut, Ulin mengingatkan, Gibran untuk tidak menerima tawaran Cawapres. Menurutnya, Gibran tidak pantas.
"Pokoke ojo Mas, ora (tidak) pantas. Dugang (tendang) wae yen ono sing ngerayu (kalau ada yang merayu) ngajak cawapres. Ngono yo ngono (gitu ya gitu) Mas, ning ojo ngono (tapi jangan gitu)," balas relawan Ganjar itu. (dil/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif