"Namun pelaksanaan Unas pada tahun 2010 ini akan dievaluasi secara total oleh Komisi X, agar tidak ada polemik di tahun berikutnya," ungkapnya pula.
Zulfadhli menilai, pelaksanaan Unas dengan sistem seperti saat ini, bisa berdampak besar pada tindakan pihak sekolah untuk melakukan kecurangan agar seluruh peserta ujian lulus
BACA JUGA: Arifin Panigoro Terima HC dari ITB
"Pengawasan harus diperketat, agar tidak terjadi kebocoran dan kecurangan seperti tahun sebelumnyaUntuk itu, lanjut Zulfadhli, Komisi X pun mendesak Mendiknas untuk mengundurkan pelaksanaan Unas ke bulan April, seperti tahun lalu
BACA JUGA: Pekan Depan, Tender Pencetakan Soal UN Dibuka
Sebab, dimajukannya jadwal Unas dari April ke Maret menurutnya, juga berdampak sistemik pada kesiapan sekolah sebagai penyelenggara, peserta ujian yang makin stres, hingga proses pencetakan, serta kesiapan pengawas yang saat ini didatangkan dari perguruan tinggi negeri (PTN).Sedianya, sebagaimana jadwal yang sudah dikeluarkan pemerintah, Unas kali ini akan digelar pada Senin, 22 Maret, untuk jenjang SMA dan SMK
"Penundaan ini agar para peserta ujian lebih matang lagi mempelajari materi soal yang akan diujikan
BACA JUGA: Mendiknas Tak Jamin UN Bebas Kecurangan
Sekolah juga lebih siap," kata anggota Fraksi Golkar itu pulaZulfadhli menyebutkan pula bahwa penundaan juga penting, agar Kementerian Pendidikan Nasional (lebih) fokus untuk menindaklanjuti kemungkinan kebocoran dan tindak kecurangan lain(lev/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... Mendiknas Siapkan Sensus Pendidikan
Redaktur : Tim Redaksi