jpnn.com, NEW YORK - KJRI New York melaporkan bahwa 30 WNI telah dinyatakan positif terjangkiti virus corona di 15 negara bagian Amerika Serikat. Sebanyak 8 di antaranya meninggal dunia dan satu orang sembuh.
Dalam keterangan tertulis KJRI New York yang diterima ANTARA, Selasa (21/4), sebanyak tiga WNI kini masih dirawat di rumah sakit dan 18 orang menjalankan karantina mandiri.
BACA JUGA: Lagi, Dua Dokter Positif Corona, Kita Doakan yang Terbaik
Dalam keterangan tersebut, KJRI kembali mengimbau masyarakat Indonesia untuk terus memperhatikan dan mematuhi arahan otoritas setempat, menghindari kerumunan dan menjaga jarak fisik.
Para WNI juga diminta menjaga pola hidup yang sehat di tengah pandemi COVID-19 yang telah menjadi krisis global tersebut.
BACA JUGA: Kondisi Warga Indonesia di Kota-kota Dunia dengan Jumlah Kasus Virus Corona Tertinggi
Para WNI yang membutuhkan informasi atau bantuan medis terkait COVID-19 dapat menghubungi nomor 311 untuk New York City, sementara dalam keadaan darurat dapat menghubungi 911.
Hingga 20 April, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) telah mencatat 765.613 kasus COVID-19. Sedangkan jumlah orang meninggal mencapai 40.620.
BACA JUGA: Si Cantik Berbahasa Arab di TV China, Beber Indikasi AS Sumber Corona
Sementara itu, jumlah kasus di 15 negara bagian wilayah kerja KJRI New York tercatat sebesar 465.312 dan jumlah korban jiwa sebanyak 28.023 orang. Negara bagian tersebut antara lain, Connecticut, Delaware, Massachusetts, Maryland, Maine, North Carolina, New Hampshire, New Jersey, New York, Philadelphia, Rhode Island, South Carolina, Virginia, Vermont, dan West Virginia. (ant/dil/jpnn)
Bagi masyarakat yang membutuhkan informasi dari KJRI New York dapat menghubungi nomor-nomor hotline sebagai berikut:
- 3478069279
- 9293294872
- 6464913809
- 6462388721
- 9293669842
Redaktur & Reporter : Adil