jpnn.com - JAKARTA – Kepala Pusat Penerangan TNI, Mayor Jenderal TNI Tatang Sulaiman memastikan sebanyak 12 awak helikopter Bell 412 EP dengan nomor penerbangan HA 5171 tewas dalam insiden jatuh di Kelurahan Kasiguncu, Kecamatan Poso Pesisir, Sulawesi Tengah.
Sedangkan satu awak lagi, pihaknya masih belum menemukan keberadaannya. "12 tewas, dan satu masih belum ditemukan Co-Pilot Lettu Cpn Wiradi," ujar Tatang di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Minggu (20/3) malam.
BACA JUGA: Ini Penjelasan Mabes TNI terhadap Insiden Heli Jatuh di Poso
Dia melanjutkan pihaknya masih melakukan penyisiran di lokasi jatuhnya heli. Dia menambahkan, Ketua Tim Operasi Pencarian dan Evakuasi diserahkan pada Pangdam Wirabuana Mayor Jenderal TNI Agus Surya Bakti.
“Kita masih mencari keberadaannya," sambungnya.(Mg4/mas/jpnn)
BACA JUGA: KABAR GEMBIRA: PNS Baru Bisa Duduki Jabatan Eselon III
Adapun tujuh perwira menengah awak heli yang meninggal adalah:
BACA JUGA: Innalillahi... Helikopter Jatuh, Mabes TNI Pastikan Danrem Tadulako Gugur
1. Danrem Kolonel Inf Syaiful Anwar.
2. Kolonel Inf Ontang (BIN).
3. Kolonel Inf Herry (Bais).
4. Letkol Cpm Teddy (Dandenpom Palu),
5. Mayor Faqih (Kapenrem).
6. Kpt Yanto (Dokter Korem).
7. Prada Kiki
Sedang enam orang kru heli adalah:
1. Pilot Kapten Cpn Agung.
2. Letnan dua Cpn Tito.
3. Co-pilot, Sertu Bagus.
4. Mekanik, Serda Karmin.
5. Mekanik dan Pratu Bangkit (Avionic)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Heli TNI Jatuh di Poso, Danrem Dikabarkan Gugur
Redaktur : Tim Redaksi