jpnn.com, JAKARTA - Meski merupakan provinsi baru, Kalimantan Utara (Kaltara) merupakan daerah dengan persentase sekolah yang melaksanakan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) tertinggi untuk wilayah timur Indonesia.
Selain Kaltara, Papua menempati urutan kedua dengan persentase 34 persen.
BACA JUGA: Hanya Dua Provinsi Gelar UNBK 100 Persen
"Wilayah timur, yang tertinggi adalah Papua 34 persen dan Kaltara 64 persen," kata Kabalitbang Kemdikbud Totok Suprayitno di kantornya, Selasa (14/3).
Persentase peserta UNBK di Kaltara, menurut Totok, setara Jawa Tengah dan lebih tinggi dibandingkan Kalimantan Timur (57 persen).
BACA JUGA: Pekan Kedua Maret, Jumlah Peserta UNBK Belum 50 Persen
Fakta ini menunjukkan daerah otonom baru atau tidak, lokasinya jauh atau tidak, bukan faktor utama banyak tidaknya peserta UNBK.
"Kalau mau bilang daerah baru, Kaltim itu jauh lebih tua dibanding Kaltara, Jateng apalagi. Namun, Kaltara hampir 70 persen sekolahnya menggunakan UNBK," ujarnya.
BACA JUGA: Peserta UNBK Lebih Banyak SMK Dibanding SMA
Totok mengatakan, sekolah melaksanakan UNBK atau tidak tergantung komitmen kepala daerahnya.
Bila gubernur, wali kota atau bupati punya komitmen agar capaian UN siswa berintegritas tinggi, pasti akan mendorong UNBK. Sebaliknya bila kadanya ragu-ragu, UNBK hanya sebatas retorika.
"Memang masih banyak kada yang belum percaya diri melaksanakan UNBK. Dari sisi finansial sebenarnya daerahnya mampu, tapi ada rasa waswas bila UNBK, nilai siswa bakal jeblok. Padahal tidak demikian, asal siswa belajar, gurunya juga tekun mengajarkan kisi-kisi soal pasti nilai UN-nya tinggi," papar Totok. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Duh, Ada Pungutan untuk UNBK
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad