jpnn.com - BONTANG - Warga Jalan Awang Long RT 9 Kelurahan Bontang Kuala geger. Kamis (25/9), pria bernama H Rusli ditemukan tewas di rumah sekaligus tempat kerjanya di Istana Gorden.
Saat ditemukan, jasad korban tergeletak di lantai dengan tangan masih memegang rokok dan tanpa busana. Diduga, korban baru saja buang air besar (BAB) lantaran saat ditemukan, hajat korban berserakan di kamar mandi dan sekitar jasad.
BACA JUGA: Motret Telanjang Cukup Bayar Rp 500 Ribu
Informasi yang dihimpun, yang pertama menemukan jasad pria 49 tahun itu adalah Jumri, rekannya sendiri. Setiap harinya, Jumri juga kerap membantu korban. Warga Kelurahan Tanjung Laut Indah itu menemukan jasad korban sekitar pukul 14.30 Wita.
"Saya sampai di toko, sudah melihat almarhum tergeletak. Karena takut, akhirnya saya panggil Hj Hairiah (tetangga korban, Red.) untuk melihat bersama-sama. Setelah saya lihat tidak bergerak, kemudian jasadnya saya tutup pakai sisa kain," katanya.
BACA JUGA: Bupati Sebar Seribu Bibit Durian Merah
Dia menerangkan, sebelum ditemukan tak bernyawa, Rusli mengeluhkan adanya sakit di ulu hati.
"Memang, almarhum sempat bilang kalau ulu hatinya sakit. Karena tidak yang menemani, almarhum saya temani,"ÃÂ katanya.
BACA JUGA: DKPP Berhentikan 5 Komisoner KPU Kota Gorontalo
Sementara, saksi lainnya bernama Sandi mengatakan, sekira pukul 07.00 Wita sampai 12.00 Wita, dia sempat ngobol dengan korban. Puas mengobrol, pria 23 tahun itu pulang ke rumahnya.
"Baru sekira pukul 15.00 Wita, saya dikasih kabar sama Hj Hairiah kalau H Rusli sudah tidak ada," katanya.
Mendapat laporan itu, polisi langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). Selanjutnya, tim Indonesia Automatic Finger Print Indentification System (Inafis) Polres Bontang pun berusaha mengidentifikasi jasad korban.
Kasatreskrim Polres Bontang AKP Ade Harri Sistriawan mengatakan, usai diperiksa polisi, jasad koban dibawa ke RS Amalia untuk menjalani visum et repertum.
"Untuk sementara, tidak ada dugaan kekerasan atas kematian korban. Namun, kami masih menunggu hasil visum dari pihak rumah sakit,"ÃÂ katanya.
Dari informasi yang dihimpun, saat ini korban sedang menjalani sidang perceraian dengan istrinya. Itu diketahui dari adanya surat panggilan Pengadilan Agama (PA) Bontang bernomor 0312/Pdt.G/2014/PA.Botg. Selain itu, korban juga hendak menjalani sidang perdana kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Saat ini, berkas Rusli sudah dilimpahkan penyidik Polsek Bontang Utara kepada Kejari Bontang.
"Saat ini, kasus KDRT tersebut (yang menimpa Rusli, Red.) sudah masuk tahap II. Selanjutnya, kami akan koordinasi dengan pimpinan,"ÃÂ kata Kasi Pidum Kejari Bontang, Husni Mubaroq, kemarin.(gun)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemuda Pendiam Gantung Diri di Kamar Mandi
Redaktur : Tim Redaksi