Usai Habisi Elvina, Acai Tinggalkan Surat Cinta di TKP, Isinya Begini

Kamis, 07 Mei 2020 – 19:55 WIB
Surat cinta Acai yang ditemukan di lokasi kejadian. Foto: pojoksatu.id

jpnn.com, MEDAN - Pelaku pembunuhan sadis Elvina, 21, diduga kuat dilakukan Michael alias Acai, 22, kekasih korban sendiri. Pasalnya, jalinan asmara keduanya tidak direstui pihak keluarga, sehingga Michael diduga mengambil jalan pintas.

Ini diperkuat dengan temuan sepucuk surat cinta yang diamankan petugas kepolisian dari tempat kejadian perkara (TKP).

BACA JUGA: Elvina Dibunuh secara Sadis, Tubuhnya Hangus Terbakar dalam Kardus

Surat cinta itu ditulis di atas selembar kertas seadanya dengan tulisan tangan. Dalam surat tersebut tertulis Acai sangat mencintai Elvina.

Ia nekat membunuhnya karena pihak dari keluarga tidak menyetujui. Ia juga mengatakan bunuh diri usai menghabisi nyawa korban.

BACA JUGA: Kades Joni Diserang Pakai Kapak saat Cek Pos COVID-19, Kondisinya Jadi Kayak Begini

Dari informasi yang dihimpun, hubungan asmara keduanya baru terjalin selama setahun. Keduanya jatuh hati setelah intens berhubungan lewat media sosial.

BACA JUGA: Masa Belajar di Rumah, Tiga Pelajar Ini Malah Asyik Berbuat Terlarang

Surat cinta Acai yang ditemukan di lokasi. Foto: pojoksatu.id

 

Setelah bertemu di dunia nyata, keduanya makin serius dan memperkenalkan pasangan ke keluarga.

Elvina mencoba mengenalkan Michael kepada orang tuanya, namun ternyata respons yang diterima sebaliknya. Orang tua Elvina tidak merestui putrinya berhubungan dengan Michael.

Diberitakan sebelumnya, kejadian pembunuhan itu terjadi di salah satu rumah nomor 40 milik J. Dimana, korban adalah Elvina, 21, warga Jalan Pukat IV Kelurahan Bantan Timur Medan, yang ditemukan tewas mengenaskan, tubuhnya hangus dibakar di dalam kardus.

Di sampingnya, terdapat seorang pemuda Michael (22) warga Jalan Garuda, Kelurahan Bantan Timur, Kecamatan Percut Seituan, yang merupakan kekasihnya, dan diduga kuat yang melakukan aksi tersebut.

Michael sendiri saat ditemukan dalam kondisi kritis, diduga meminum cairan beracun guna mengakhiri hidupnya, usai menghabisi nyawa belahan hatinya itu.

Terungkapnya kasus pembunuhan ini berawal saat J si pemilik rumah pulang ke kediamannya.

Kebingungan, J menghubungi orang tuanya yang sedang berada di luar. Lalu menghubungi orang tua Michael dan Elvina untuk memberitahukan peristiwa tersebut. Dan melaporkan kejadian ke Polsek Percut Sei Tuan dan tim Inafis Polrestabes Medan tiba dan melakukan olah tempat kejadian perkara.

Petugas kepolisian langsung membawa Michael yang tak sadarkan diri dan jenazah Elvina ke RS Bhayangkara Medan.

Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Aris Wibowo menjelaskan saat timnya tiba menemukan dua korban, dimana satu diantaranya sudah meninggal dunia.

BACA JUGA: Info Terkini dari Polisi Soal Kades Joni yang Diserang Pakai Kapak saat Cek Pos COVID-19

“Ada dua orang di dalam rumah. Saat ditemukan korban sudah meninggal dalam kondisi berlumuran darah. Kedua orang ini kita bawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan autopsi terhadap korban,” jelasnya. (nin)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler