jpnn.com, MOROWALI - Seorang Aparatur Negara Sipil (ASN) di lingkungan Pemkab Morowali, Sulteng, meninggal dunia akibat infeksi virus corona baru (covid-19).
"Kami pun melakukan investigasi terhadap almarhumah P (wanita) umur 56 tahun asal Kecamatan Bungku Tengah," kata Plt Kepala Dinas Kesehatan Sulteng, dr Jumriani kepada Antara di Palu, Sabtu malam.
BACA JUGA: Karawang Masih Zona Kuning Corona, Tolong Tetap Waspada
"Riwayat perjalanan P pada Rabu 10 Juni ke Aceh untuk menghadiri acara pernikahan keluarga."
Beberapa hari setibanya di Morowali pada Rabu 17 Juni, kata dr. Jumriani yang juga Juru bicara Teknis Bidang Kesehatan Gugus Tugas COVID-19 Provinsi Sulteng, P mengalami gangguan kesehatan, tetapi saat itu ia tidak menunjukkan gejala terinfeksi COVID-19.
BACA JUGA: Ancam Sebar Video Begituan, Mantan Pacar Bintang K-Pop ini Dibui
Oleh sebab itu, ia tidak bersedia menjalani perawatan di rumah sakit setempat dan hanya dirawat oleh anggota keluarga.
"Pada Kamis 2 Juli kondisi P memburuk sehingga bersiap untuk dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Morowali. Namun, belum sempat dirujuk, pada pukul 21.45 WITA ia dinyatakan meninggal dunia," ujarnya.
BACA JUGA: Menyedihkan! Anak-Anak Ini Rela Belajar di Atas Kuburan
Melihat riwayat perjalanannya, Gugus Tugas COVID-19 berinisiatif melakukan tes usap (swab) COVID-19 kepada P pada Jumat 3 Juli.
Setelah sampel diperiksa di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Laboratorium Kesehatan Dinkes Sulteng di Palu, hasilnya positif corona.
"Sehingga total warga Sulteng yang meninggal karena COVID-19 bertambah menjadi enam orang. Yang masih dirawat 24 orang dan 161 orang dinyatakan sembuh," katanya. (ant/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha