Usai Hantam Sampan hingga Terbalik, Buaya Ganas Langsung Terkam Misran

Senin, 09 September 2019 – 17:00 WIB
Misran memberi keterangan kepada beberapa warga yang menjenguknya di rumah, Sabtu (7/8). Foto: sumutpos/jpg

jpnn.com, LABURA - Misran, 58, sedang bernasib mujur. Pemancing ikan tersebut nyaris menjadi santapan seekor buaya di Sungai Desa Simangalam, Jumat (6/9) dini hari.

Warga Kecamatan Kualuh Selatan, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Sumatera Utara, itu mengalami luka di serius karena di bagian paha dan perut.

BACA JUGA: Mayat Nenek Lamlam Ditemukan 8 Km dari Lokasi Kejadian

BACA JUGA: Pasangan Berstatus Pelajar Terjaring Razia Satpol PP di Indekos

Seperti dilansir Sumut Pos, pada saat kejadian korban bersama rekannya, Sahdan, 33, berangkat memancing di Sungai Simangalam. Keduanya menggunakan sampan dan berencana mencari ikan.

BACA JUGA: Pawang Didatangkan untuk Cari Warga Hilang di Sungai, Oh Ternyata

Sekira pukul 06.15 WIB, Misran dan Sahdan tiba di Sungai Simangalam. Korban kemudian mengecek jebakan ikan yang telah dipasang pada hari sebelumnya.

Saat mengecek pancing ketiga, tiba-tiba sampan korban diterkam buaya sampai karam. Akibatnya, korban jatuh ke sungai.

BACA JUGA: Hasani Selamat dari Terkaman Buaya

Seketika itu pula buaya tersebut menerkam korban di bagian perut. Setelah buaya melepas gigitannya, dengan sekuat tenaga korban berenang ke tepi di mana Sahdan berada.

“Rekan korban kemudian memberikan pertolongan dan selanjutnya membawa korban pulang ke rumah menggunakan sampan,” ujar Kapolsek Kualuh Hulu, AKP Asmon Bufitra, Minggu (8/9) kepada Sumut Pos.

Akibat kejadian tersebut, perut bawah dan paha kaki bagian dalam robek. “Saat ini korban dirawat di rumah atau rawat jalan. Tadi Unit Intelkam Polsek Kualuh Hulu juga sudah mengecek keadaan korban,” terang kapolsek.

Menyikapi peristiwa ini, kapolsek mengimbau masyarakat yang hendak memancing di Sungai Simangalam untuk tetap waspada.

BACA JUGA: Indonesia vs Thailand: Ayo Bangkit, Timnas Garuda!

“Kepada Balai Konservasi Sumber Daya Alam, kita harapkan untuk segera menindaklanjuti atas insiden ini, karena kasihan para masyarakat yang mencari nafkah menjadi trauma,” harapnya.

Kata dia, di sungai tersebut memang ada buaya ganas. “Sebab di sana banyak berbagai jenis ikan,” tandasnya.(mag-13/ala)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemkab Labura Pecat 9 PNS Koruptor, Satu Kasus Asusila


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler