Usai Kendarai Chooper, Jokowi Blusukan ke Proyek Irigasi

Senin, 09 April 2018 – 00:46 WIB
Setibanya di lokasi proyek padat karya tunai, Presiden Jokowi langsung blusukan ke lokasi pembangunan irigasi. Foto: Biro Pers

jpnn.com, SUKABUMI - Setelah menempuh perjalanan sekitar 30 kilometer mengendarai motor Royal Enfield Bullet 350 cc bergaya chopper ke Pelabuhan Ratu, Sukabumi, Jawa Barat, Presiden Joko Widodo akhirnya tiba di lokasi proyek padat karya tunai.

Proyek padat karya tunai yang didatangi Jokowi dalam kunjungan kerjanya pada Minggu (8/4), merupakan program Kementerian PU dan Perumahan Rakyat (PUPR), dan proyek dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi.

BACA JUGA: Jokowi: Pemberian Gizi Pada Anak di Usia Emas Sangat Penting

"Saya ingin ngecek padat karya tunai yang ada di Kabupaten Sukabumi. Di Jawa Barat sendiri ada 711 titik proyek padat karya tunai dengan total anggaran mencapai Rp 159 miliar." ujar suami Iriana tersebut.

Proyek padat karya tunai dari Kementerian PUPR adalah pertama, pembangunan irigasi kecil.

BACA JUGA: Fahri: Yang Puas Kinerja Jokowi di Bawah 50 Persen

Proyek ini berlokasi di Desa Pasir Suren, Kecamatan Pelabuhan Ratu. Luas areal sawah mencapai 125 hektare dan merupakan bagian dari daerah irigasi Cigobang.

Adapun panjang irigasi yang dibangun adalah 600 meter dengan rincian 60 meter pasangan batu dan 570 meter normalisasi dan peninggian tanggul.

BACA JUGA: Pak Luhut Beber Riset Golkar soal Presiden Jokowi dan PDIP

Proyek yang bernilai Rp 225 juta ini dikerjakan oleh 70 pekerja dengan lama pengerjaan 50 hari.

Sementara proyek dari Kementerian Desa adalah pembangunan pondok wisata. Proyek ini berlokasi di Kampung Tegallega Pasir, Desa Citarik.

Total ada 6 unit pondok wisata yang dibangun. Proyek senilai Rp 89 juta ini menggunakan anggaran dari Dana Desa tahun anggaran 2018.
Lama pengerjaan diperkirakan selama 25 hari kerja dengan total upah pekerja sebesar Rp 28,3 juta.

Selain untuk membangun desa, proyek padat karya tunai juga menyerap banyak tenaga kerja. "Ada 100 sampai 200-an pekerja di setiap titik. Tinggal dikalikan saja (dengan jumlah titik proyek)," katanya.

Selesai meninjau proyek dan santap siang, presiden singgah ke Pesanggrahan Tenjo Resmi, Kecamatan Pelabuhan Ratu.

Selanjutnya Presiden bertolak ke Stasiun Cibadak untuk melanjutkan perjalanan menuju Bogor dengan menggunakan Kereta Api Luar Biasa RI-1.

Turut hadir mendampingi Presiden dalam acara ini Menteri PU dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo serta Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko.(fat/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Takut Diprotes, Jokowi Lakukan Ini Sebelum Kendarai Chopper


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler