Usai Piknik di Bromo, Dua Mahasiswa UGM Meregang Nyawa

Senin, 07 November 2016 – 06:16 WIB
Police line. Foto: dok JPG/pojokpitu

jpnn.com - MALANG--Keenam korban kecelakaan maut di jurang Ngadirejo Tutur, kondisinya mulai membaik.

Itu setelah mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah RSUD Bangil.

BACA JUGA: PNS Nekat Lari ke Arah Kereta Api yang Melaju

Keenam korban tersebut sudah pindah ke ruang perawatan setelah menjalani operasi.

Saat ini kondisi para korban sudah mulai membaik,tapi untuk sementara tidak bisa ditemui oleh siapapun karena masih butuh istirahat setelah operasi.

BACA JUGA: ASDP Tingkatkan Layanan Penyeberangan di Papua

Sebelumnya, keenam korban tersebut mendapat perawatan intensif di intalasi gawat darurat.

Namun, setelah menjalani operasi mereka dipindahkan ke ruang perawatan.

BACA JUGA: Terungkap! Ternyata Ini Alasan TKI Memilih Pulang Secara Ilegal

Sementara 2 temannya tak bisa diselamatkan setelah mengalami luka berat.

Mereka adalah Rika Vionika (24), warga Jalan Kereta Kencana blok A5, sektor 12 BSD Serpong Tangerang Selatan dan Rifka Nugraeni F (24), warga Sawitsari F-II Desa Condong Catur Kecamatan Depok Kabupaten Sleman Yogyakarta.


Seperti diketahui, para mahasiswa UGM Jogjakarta tersebut mengalami kecelakaan setelah berlibur ke Bromo dan hendak pulang melalui jalur Nongkojajar ke lokasi KKN di Malang.

Namun petaka menimpanya, mobil Avanza yang ditumpanginya terjun ke jurang.

Akibatnya, 2 orang tewas dan 6 lainnya mengalami luka-luka.(end/flo/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... 22 Korban Selamat Kapal Tenggelam Dipulangkan ke NTB


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler