jpnn.com - SORONG - PT ASDP Indonesia Ferry akan terus meningkatkan layanan penyeberangan di Kawasan Timur Indonesia (KTI).
Di Papua maupun Papua Barat, moda transportasi penyeberangan masih menjadi andalan karena terbatasnya infrastruktur jalan.
BACA JUGA: Terungkap! Ternyata Ini Alasan TKI Memilih Pulang Secara Ilegal
Plt Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry Faik Fahmi mengatakan, saat ini terdapat sekitar 40 lintasan penyeberangan di Papua yang dilayani ASDP dengan 10 kapal.
"Kami berencana akan menambah tiga kapal lagi, sehingga bisa mengembangkan lintasan hingga menjadi 53 lintasan. Diharapkan, semakin banyak warga Papua dan Papua Barat yang dilayani ASDP," ujar Faik dalam siaran persnya.
BACA JUGA: 22 Korban Selamat Kapal Tenggelam Dipulangkan ke NTB
Untuk meningkatkan frekuensi layanan, perseroan akan mengoptimalkan agar jadwal perawatan kapal (docking) bisa lebih singkat hanya 25 hari.
Di mana saat ini masih mencapai 30 hari, bahkan bisa lebih.
BACA JUGA: Cari Bangkai Kapal TKI Nahas Itu, Tim SAR Gunakan Scan Sonar
"Padahal layanan kapal penyeberangan ASDP ini sangat dibutuhkan karena tidak hanya melayani penyeberangan antarpulau, juga melayani hingga masuk ke pedalaman menyusuri Sungai Digul dan Sungai Sawaerma," kata Faik.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Alhamdulilah, 21 Jasad Korban Kapal Tenggelam Teridentifikasi, 23 Lainnya Belum
Redaktur : Tim Redaksi