Usai Sidak Distributor Daging, KPPU: Stok Aman Sampai Bulan Puasa

Jumat, 05 Mei 2017 – 03:00 WIB
Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) saat menggelar inspeksi mendadak (sidak) di PT Batam Frozen Food, distributor daging yang berada di kawasan Tanah Longsor, Batuampar, Kamis (4/5) siang. Foto: batampos/jpg

jpnn.com, BATAM - Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) memastikan harga dan kuota daging tetap aman menjelang masuknya bulan puasa di Batam, Kepulauan Riau.

Itu setelah mereka menggelar inspeksi mendadak (sidak) di PT Batam Frozen Food, distributor daging yang berada di kawasan Tanah Longsor, Batuampar, Kamis (4/5) siang.

BACA JUGA: Top! Polisi Ungkap Kasus Perampokan Alfamart, Empat Pelaku Dibekuk

"Kata pemilik distributor daging ini, mereka telah memiliki stok sebanyak 100 ton. Jadi, untuk sampai bulan puasa nanti di jamin aman dan sejauh ini sudah berjalan baik," ujar Kepala KPPU Kepri, Lukman Sunkar seperti dilansir Batam Pos (Jawa Pos Group) hari ini.

Lukman mengatakan, KPPU telah diperintahkan oleh Presiden melalui Kapolri untuk memantau stok dan harga bahan pokok terutama daging, minyak goreng dan gula pasir menjelang bulan puasa. Selain itu, Kapolri juga meminta untuk memantau sejumlah bahan pokok itu hingga perayaan Hari Raya Idul Fitri.

BACA JUGA: Jelang Ramadan, Polda Metro Jaya Mulai Buru Preman

"Tim gabungan ini terdiri dari KPPU bersama dengan Dinas Perdagangan yang nanti akan memantau sejumlah bahan pokok di Pasar Tradisional maupun Pasar Modern," katanya.

Dilanjutkannya, hasil sidak harga daging kemarin masih berjalan aman. Pasalnya, harga daging yang dijual oleh distributor kepada pedagang masih dalam tahap normal. Sehingga, harga jual kepada masyarakat pun tidak mengalami kenaikan yang melambung tinggi.

BACA JUGA: Warning! Polda Metro Jaya Bakal Sikat Ormas Tukang Sweeping

"Distributor menjual daging beku ini ke pasar seharga Rp 73 ribu, hingga sampai ke konsumen dengan harga Rp 80 ribu," katanya.

Lukman menambahkan, jika nantinya ditemukan harga yang melambung tinggi dan stok barang yang menipis di Pasar Tradisional maupun Pasar Modern, Tim gabungan yang dibentuk dibawah Direktorat Kriminal Khusus tersebut akan melakukan pengusutan ke distributor barang.

"Sanksi kepada mereka pasti ada. Sekarang bagaimana kita menyediakan apa yang dibutuhkan masyarakat. KPPU tidak hanya melakukan pengawasan terhadap tiga bahan pokok itu, tapi juga terhadap 9 bahan pokok lainnya," imbuhnya.

Sementara itu, Manager PT Batam Frozen Food, William mengatakan, hingga memasuki bulan puasa, biasanya permintaan daging meningkat hingga 50 persen dari bulan biasanya. Menjelang bulan puasa, dirinya telah menyiapkan kuota daging beku dari Australia hingga mencapai 100 ton.

"Daging ini biasanya didistribusikan ke Hotel, restoran hingga ke pasar tradisional maupun modern," ucapnya. (cr1)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jelang Ramadan, Polda Metro Keluarkan Peringatan Keras Buat Ormas


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Daging   KPPU   Batam   Ramadan  

Terpopuler