jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Oesman Sapta Odang menegaskan tidak ada konflik diinternal partai yang kini dia pimpin.
Namun, politikus yang beken disapa dengan panggilan Oso itu mengancam akan memecat kadernya yang bikin gaduh.
BACA JUGA: 3 Alasan Pecat OSO, Langsung Ada Serangan Balik
"Enggak ada konflik, yang bikin konflik saya pecat," ucap Oso di kompleks Parlemen Jakarta, Selasa (16/1).
Tindakan tegas itu menurutnya akan segera diambil karena saat ini partainya sedang bersiap-siap menghadapi proses verifikasi faktual. Dia curiga ada pihak-pihak tertentu ingin mengecilkan partai besutan Jenderal TNI (Purn) Wiranto.
BACA JUGA: Simak nih Pernyataan Wiranto soal Kisruh Hanura
"Menjelang verifikasi tentu ada niat-niat orang tertentu ingin mengecilkan Hanura. Dan mungkin nanti kalau mereka gagal mereka akan pindah ke parpol lain," sebut Oso.
Ketum partai yang kini menduduki dua posisi penting di parlemen, sebagai Ketua DPD RI dan Wakil Ketua MPR itu mengaku sudah bertemu dengan Ketua Dewan Pembina Hanura Wiranto.
BACA JUGA: Hanura Dilanda Konflik Internal, Ini Sikap KPU
Mantan ketum partainya itu menegaskan semua harus mengacu AD/ART. "Sudah (bertemu). Jawabannya sesuai AD/ART. Ya memang harus begitu apa yang dikatakan Wiranto itu benar bahwa yang harus dijalankan sesuai dengan AD/ART, ya memang salahnya di mana," tuturnya.
Terkait ancaman pemecatan kader yang bikin gaduh, politikus asal Kalimantan Barat ini menyatakan akan segera melakukan pemecatan karena mereka berupaya merusak partainya. "Siap-siap saja, liat saja nanti saya umumkan," tegasnya. (fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Oso Dicap Sembarangan Usung Calon di Pilkada Serentak 2018
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam