jpnn.com, JAKARTA - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengagendakan pemeriksaan terhadap istri eks Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin, Sri Eliza.
Dia diperiksa sebagai saksi terkait kasus dugaan suap pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Musi Banyuasin.
BACA JUGA: Penyidik Kejagung Periksa Istri Alex Noerdin, Masalah Apa?
Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri mengatakan Eliza diperiksa untuk melengkapi berkas perkara anaknya, Dodi Reza Alex Noerdin, yang merupakan Bupati nonaktif Musi Banyuasin.
Dodi merupakan tersangka dalam kasus pengadaan dan jasa.
BACA JUGA: Dodi Reza & Alex Noerdin, Anak - Ayah di Pusaran Rasuah
"Diperiksa sebagai saksi," kata Fikri dalam keterangannya, Selasa (7/12).
Fikri mengharapkan Eliza bisa hadir untuk memberikan keterangan kepada penyidik.
BACA JUGA: Siapa Sosok yang Menemani Anak Alex Noerdin Ketika Di-OTT KPK di Hotel?
KPK menilai Keterangan Eliza dibutuhkan untuk membongkar dugaan suap yang dilakukan Dodi.
Dalam kasus ini, KPK menetapkan empat orang sebagai tersangka, yakni Dodi, Kepala Dinas PUPR Musi Banyuasin Herman Mayori, pejabat pembuat komitmen (PPK) Dinas PUPR Musi Banyuasin Eddi Umari, dan Direktur PT Selaras Simpati Nusantara Suhandy.
Dodi, Herman, dan Eddi dijerat Pasal 12 huruf (a) atau Pasal 12 huruf (b) atau Pasal 11 UU 20/2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 Ayat 1 ke-1 KUHP.
Sementara itu, Suhandy dijerat Pasal 5 ayat (1) huruf a atau Pasal 5 ayat (1) huruf b atau Pasal 13 UU 20/2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. (tan/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Fathan Sinaga