Utusan Indonesia Borong 6 Medali pada Lomba Ilmiah Internasional

Kamis, 24 April 2014 – 08:11 WIB
Rombongan putra dan putri Indonesia yang berhasil membawa pulang enam medali dan penghargaan khusus di International Conference for Young Scientists (ICYS) XXI di Belgrade, Serbia pada 17-23 April 2014. Foto for JPNN.com

jpnn.com - BELGRADE – Utusan Indonesia di International Conference for Young Scientists (ICYS) XXI menorehkan prestasi yang membanggakan. Dalam ajang lomba presentasi karya ilmiah tingkat internasional yang digelar di Belgrade, Serbia pada 17-23 April 2014 itu, putra dan putri Indonesia berhasil membawa pulang enam medali dan penghargaan khusus.

Medali yang diborong masing-masing 2 medali emas (Mathematics dan Ecology), 2 medali perak (Life Sciences dan Ecology), 2 medali perunggu (Mathematics dan Ecology). "Satu penghargaan khusus (Computer Sciences) dan penghargaan poster ilmiah terbaik," kata Corporate Communications Surya University, Grace Natali dalam keterangan persnya kepada JPNN.com.

BACA JUGA: Anggap Guru di JIS Tak Bisa Lepas Tangan

Bersaing dengan puluhan peserta dari 15 negara, Indonesia berhasil membuktikan bahwa track record untuk meraih medali emas setiap tahun sejak 2009, masih bisa dipertahankan. Bahkan tahun ini, karya ilmiah matematika dari Tim Indonesia berhasil mendapatkan medali emas. Bidang Matematika termasuk bidang yang selama ini sulit ditembus perolehan emasnya oleh Indonesia.

Indonesia membawa satu tim terdiri dari 8 siswa/siswi SMP/SMA dengan delapan judul penelitian, didampingi satu team leader, Syailendra Harahap S.Si. dari Surya University. Tim ini telah terpilih melalui Lomba Peneliti Belia (LPB) tingkat daerah yang para pemenangnya diseleksi kembali di tingkat nasional untuk menentukan anggota tim nasional ke ICYS serta lomba tingkat Asia Pacifik, APCYS.  

BACA JUGA: Puluhan Pelajar Bekasi Dipastikan Tidak Lulus UN

Center for Young Scientists (CYS) Surya University pimpinan Monika Raharti S.Si berperan dalam melancarkan kerjasama penyelenggaraan setiap LPB daerah, serta bertanggung jawab atas seleksi tingkat nasional serta pembinaan lanjutan hingga lomba berlangsung.  

Lomba karya ilmiah ini termasuk salah satu bentuk advokasi pendidikan berbasis penelitian yang dicanangkan Surya University (sebagai universitas berbasis penelitian pertama di Indonesia) di semua tingkatan pendidikan, sejak PAUD hingga tingkat pendidikan tinggi. (awa/jpnn)

BACA JUGA: Tutup JIS, Kemendikbud Janji tak Terlantarkan Siswa

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Unas Rampung, Sebagian Dana Operasional Belum Cair


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler