“Utusan” Sultan Brunei Tipu Warga Pontianak Rp 220 Juta

Senin, 12 September 2016 – 18:46 WIB
Ilustrasi. Foto: JPNN

jpnn.com - PONTIANAK – Empat warga Pontianak yang sedang bertugas di Jakarta ditipu sopir taksi yang ditumpanginya.

Kabid Humas Polda Kalbar Kombes Suhadi mengungkapkan, peristiwa itu berawal dari adanya seseorang yang mengaku dari Kerajaan Brunei Darrusalam yang akan membantu Masjid Istiqlal.

BACA JUGA: Walah, Arnold Ditangkap saat Mencuri HP

Pelaku berlagak seolah-olah menjadi korban penipuan oleh pengemudi taksi. Saat itu, pelaku sedang melakukan perjalanan dari Hotel Sultan tujuan Masjid Istiqlal, Jakarta.

Namun dalam perjalanan ia diturunkan di Atrium Senen. Pelaku berkeluh kesah. Dia mengaku membawa bantuan dari Sultan Brunei Darrusalam sebanyak Rp 9 miliar.

BACA JUGA: Seminggu Menghilang, Gas Melon Habis Hanya 5 Jam

Agar lebih meyakinkan, pelaku meminta korban untuk mengantar ke Masjid Istiqlal. Tapi, korban enggan mengantarkan karena sedang ada urusan.

Namun, tiba-tiba datang seseorang yang mengaku bernama Irwansyah dan ikut nimbrung sambil menyalami korban. "Kasihan orang mau bantu malah kena tipu, ayo kita antar," kata Suhadi menirukan ucapan orang itu seperti dilansir Pontianak Post, Minggu (11/9).

BACA JUGA: Kabar Buruk, Tunjangan Guru Honorer Akhirnya Dihapus

Akhirnya mereka pun berangkat menggunakan mobil pelaku, setelàh sampai di Masjid Istiqlal, pelaku hanya berucap dengan logat Brunei, "Besaknya Cik Masjidnya,” ujar pelaku.

Setelah itu mereka mencari ATM. Di situ ada beberapa ATM. Di dalam ATM, tersebut pelaku memperlihatkan kepada korban bahwa dirinya memiliki uang Rp 9 miliar di dalam rekeningnya.

Kemudian, pelaku meminta ATM korban untuk ditransfer. Uang dalam ATM Rp 180 juta lebih milik korban ludes.

Kemudian, pelaku meminta lagi ATM yang lain untuk ditransfer. Uang di ATM korban hanya disisakan Rp 1.500 dari Rp 40 juta.

Setelah uang terkuras habis, korban diantar ke Atrium Senen sambil memberikan USD100 Amerika.

"Korban baru tersadar tertipu setelah HP pelaku sulit dihubungi. Akhirnya korban mengecek kedua ATM-nya ternyata telah diblokir dan uangnya telah habis tidak tersisa," kata Suhadi. (arf)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Keponakan Kaget Lihat Pamannya Terapung di Sumur


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler