Video Anggota Dewan Tidur saat Sidang Ditonton 44 Ribu Kali

Kamis, 26 Juli 2018 – 21:29 WIB
Anggota Parlemen Malaysia Tan Yee Kew. Foto: The Star

jpnn.com, PUTRA JAYA - Tan Yee Kew jadi sorotan. Bukan karena prestasi, tapi gara-gara molor saat menghadiri sesi parlemen. Legislator dari Wangsa Maju itu menuai kritik dan kecaman setelah rekaman video yang memperlihatkannya tertidur di gedung parlemen tersebut viral.

Atas aksi tidurnya, Tan punya jawaban. Hari itu dia sedang tidak fit. ”Saya flu, tapi tidak sempat pergi ke dokter. Saya asal beli obat dan mengonsumsinya. Ternyata obat itu bikin ngantuk,” dalihnya sebagaimana dilansir The Star Online Selasa (24/7).

BACA JUGA: Memalukan, Nyonya Najib Terlibat Skandal Perhiasan Pinjaman

Saat Tan tidur pulas karena efek samping obat flu itu, Tony Pua sedang berpidato. Karena itu, perempuan yang tercatat sebagai kader Parti Keadilan Rakyat (PKR) tersebut dianggap tidak sopan. Video yang direkam pada 19 Juli dan disebarluaskan akun Facebook Tentera Troll Kebangsaan Malaysia itu sudah dilihat 44 ribu kali sampai Selasa.

Dalam video yang sudah diedit tersebut, wajah Tan terlihat dari jarak dekat. Perempuan berkacamata itu memang tampak tak kuasa menahan kantuk. Kepalanya terangguk-angguk karena ngantuk berat. Sedangkan kedua matanya terpejam. Netizen pun langsung mengkritiknya dengan pedas. Dia dianggap hanya makan gaji buta karena tidur saat kerja.

BACA JUGA: Mahathir Cabut Aturan Represif Era Najib

Tapi, Tan tak ambil pusing. Menurut dia, insiden tersebut normal karena saat itu sedang flu dan baru saja minum obat. Dia mengaku tak ingin menanggapi komentar para netizen. Dia menganggap mereka yang berkomentar itu tak punya kerjaan. ”Saya kerja siang malam. Anda pikir saya malas? Biarkan konstituen saya yang menentukan, bukan pasukan siber ini,” ucapnya. (bil/c10/hep)

BACA JUGA: KPK Malaysia Buru Eks Petinggi 1MDB

BACA ARTIKEL LAINNYA... Aniaya Pelakor, Tiga Orang Ini Kini Jadi Tersangka


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler