jpnn.com - Itu tentu menjadi sebuah suntikan berharga bagi Carles Puyol dkk. Pasalnya, pasca ditinggal Vilanova dan digantikan sang asisten Jordi Roura, penampilan Barca memang menurun drastic. Salah satu periode terburuk ialah ketika Barca harus menelan tiga kekalahan beruntun dalam sepekan terakhir.
“Tidak ada keraguan bahwa tim ini memang semakin lemah saat Vilanova tidak ada. Kami kehilangan dia untuk waktu yang lama. Kami berharap proses penyembuhannya segera selesai. Dia akan kembali akhir Maret ini,” terang Rosell seperti dilansir ESPN.
BACA JUGA: Bermain di Eropa jadi Impian Neymar
Vilanova harus absen menangani Puyol dkk karena mesti menjalani perawatan atas skit kanker yang dideritanya. Serangkaian kemoterapi dan radioterapi dijalani mantan asisten Pep Guardiola ersebut di New York, AS.
Kesembuhan Vilanova langsung membuat segenap penggawa Barcelona gembira. Apalagi, sejak ditangani Roura, penampilan Barca kian melempem. Rossel mengatakan, semua elemen tim katalan tersebut sudah tak sabar untuk menyambut kembalinya Vilanova.
BACA JUGA: Messi: Ronaldo akan jadi Rival Abadi
“Dia ingin kembali dan kami pun menginginkan hal yang sama. Semua pemain merasa kehilangan ketika Vilanova tak ada di tim ini,” tegas Rosell. (jos/mas/jpnn)
BACA JUGA: Ronaldo Lebih Bersinar jika Membela MU
BACA ARTIKEL LAINNYA... Messi Tak Terobsesi Anaknya jadi Pesepak Bola
Redaktur : Tim Redaksi