Viral Anggota Banser Ditampar Kiai, Gus Salam Angkat Bicara

Senin, 25 April 2022 – 23:10 WIB
Tangkapan layar video kiai tampar anggota Banser. Foto: Twitter/Hilmi28

jpnn.com, SURABAYA - Wakil Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur KH Abdussalam Sokhib angkat bicara tentang video anggota Banser ditampar kiai yang viral di media sosial.

Diketahui, penamparan itu dilakukan KH Syukron Ma'mun terhadap seorang anggota Banser bernama Abdul Hamid.

BACA JUGA: Viral Anggota Banser Ditampar Kiai, Ini yang Terjadi

Sebelum menampar, Kiai Sukron menasihati agar sebelum menjaga gereja, Banser terlebih dahulu menjaga kiainya.

Kiai Abdussalam Sokhib alias Gus Salam mengatakan apa pun pernyataan kiai harus dijadikan introspeksi.

BACA JUGA: Ini Lho Anggota Banser yang Ditampar Kiai, Pengakuannya Mengejutkan

"Artinya, bagi Banser juga dibuat introspeksi, apakah dawuh kiai itu memang fakta. Kalau fakta maka ada hasil perbaikan," ucap Gus Salam pada Minggu (24/4).

Gus Salam juga meminta agar nasihat kiai kepada anggota Banser yang viral itu tidak diasumsikan macam-macam.

BACA JUGA: Tegaskan Status Temple Mount, Israel Hanya Izinkan Muslim

"Jangan menjadikan dawuh kiai sebagai suatu yang kita asumsikan macam-macam. Kita terima dengang lapang dada sebagai nasihat orang tua kepada anaknya atau kiai kepada santrinya," tutur Gus Salam.

Dia pun menyebut Banser masih dalam jalurnya, yakni menjaga kiai. Apabila ada yang menjaga gereja maka itu berniat menjaga negeri ini.

"Seperti yang didawuhkan oleh Gus Dur, bahwa kita menjaga Indonesia agar aman, sentosa, nyaman, dan rakyat merasa terayomi," ujar Gus Salam.

Diketahui, anggota Banser bernama Abdul Hamid yang ditampar Kiai Syukron Ma'mun sudah memberikan klarifikasi melalui video yang diunggah politikus PSI Mohamad Guntur Romli, Senin (25/4).

Melalui twitnya, Guntur menampilkan video klarifikasi anggota Banser yang ditampar Kiai Haji Syukron Ma'mun, Pemimpin Ponpes Daarul Rahman.

Abdul Hamid yang ada dalam video viral itu merupakan kader Banser Kota Bekasi.

BACA JUGA: Janda Rachma yang Bikin Kasatpol PP Gelap Mata bukan Wanita Biasa, Prestasinya Wow

"Alhamdulillah, saya malah senang dan bangga (ditampar kiai), dapat keberkahan," ucap Hamid melalui video klarifikasinya.

Hamid lantas memberi pengakuan dirinya adalah santri dari Kiai Syukron Ma'mun.

"Saya alumnus Pondok Pesantren Daarul Rahman angkatan 20," beber Hamid. (mcr13/mcr12/fat/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler