Waduh, 'Perang' Dua Kelurahan, Warga Panik

Kamis, 03 Desember 2015 – 10:39 WIB
Tampak puluhan aparat polisi berjaga-jaga untuk mengamankan warga dari dua kelurahan yang bentrok, Rabu (2/12). FOTO: Malut Pos/JPNN.com

jpnn.com - TERNATE - ‘Perang’ antardua kelurahan yakni Toboko dan Mangga Dua di Kota Ternate Selatan kembali pecah. Setelah sempat rehat hampir dua tahun belakangan ini, aksi saling serang anak-anak muda kembali terjadi. Ini juga lanjutan aksi saling serang Minggu dini hari lalu.

Aksi saling serang dua kelurahan, Rabu (2/12) sekitar pukul 16:50 WIT, itu terjadi di perbatasan dua kelurahan di kawasan reklamasi Jalan Pantai Toboko Mangga Dua.

BACA JUGA: Beratribut TNI AD Kok Narik Bentor, Ya... Langsung Diciduk Subdenpom

Muhammad Riski warga Kelurahan Toboko, juga salah satu saksi mata menjelaskan, kejadian berawal, saat itu warga Kelurahan Toboko, tiba-tiba diserang warga Kelurahan Mangga Dua. Mereka melempari rumah warga Toboko.

Warung warga Toboko yang berjualan di pinggir jalan kawasan pantai juga, dirusaki. “Kami sedang di dalam rumah, tiba-tiba mendengar suara atap rumah seperti dilempari. Saat kami keluar rumah, ternyata ada yang melempar rumah kami. Warung Warga Toboko yang berjualan di pinggir jalan saat itu, dirusaki,” ujar Muhammad Riski.

BACA JUGA: Jualan Kecubung Tak Menguntungkan, Pilih Edarkan Sabu, Begini Akhirnya...

Dia sempat juga dihadang salah satu pemuda dan sempat diancam. ”Mereka sudah masuk rumah kami dan mengancam dengan benda tajam. Saya juga sempat diancam salah satu pemuda. Tetapi saat itu saya sempat lari,” terangnya seperti dilansir Harian Malut Pos (Grup JPNN.com).

Dia menambahkan, serangan ini, karena memanfaatkan pemuda Toboko mengikuti kampanye calon walikota nomor urut 2 Burhan Abdurahman dan Abdullah Taher (Bur- Ada). Sementara informasi yang dihimpun dari pihak pemuda Mangga Dua, aksi ini merupakan balasan dari aksi anak muda Toboko sebelumnya.

BACA JUGA: Empat Pengawal Bersenjata Lengkap dan Berpeluru Tajam di Setiap Kendaraan

Saat kampanye calon Wali Kota nomor urut 2 Burhan Abdurahman dan di lapangan Ngara Lamo kemarin. Ada anak-anak Mangga Dua diserang anak muda Toboko bahkan sound system mereka dirusak di lokasi kampanye. Akhirnya dibalas aksi mereka.

“Mereka yang serang anak-anak Mangga Dua dulu saat mengikuti kampanye calon nomor urut 2, jadi ini aksi balasan,” ujar Andi salah satu pemuda Mangga Dua.

Sementara dalam kejadian kemarin aksi saling lempar pemuda dua kelurahan itu berjalan selama 30 menit lebih lamanya. Kemudian didatangi kepolisian dan juga TNI AD melakukan pengamanan. Saat petugas melakukan pengamanan dua kelurahan itu, dua truk ditumpangi massa kampanye dari warga Toboko dari arah utara menuju selatan langsung turun dari mobil truk, dan menuju kelurahan Mangga Dua dan melakukan aksi saling serang.

Meskipun sempat diamankan petugas, aksi saling lempar tetap terjadi. Sekira setengah jam aksi serang, akhirnya pihak kepolisian dan TNI turun tangan menghentikan konflik dua kelurahan. Bentrok di dua kelurahan itu tidak sampai ada korban jiwa.

Kapolres Ternate Kamal Bahtiar yang turut mengamankan massa dua Kelurahan saat diwawancarai mengatakan, dua kelurahan ini, sudah tiga kali bentrok. Namun cepat diredam petugas. ”Kejadian ini sudah ketiga kalinya. Pertama sudah beberapa tahun lalu, kemudian malam minggu kemarin. Sekarang ini pecah lagi. Namun, untuk  kejadian  awal tadi, saya juga tidak tahu. Soalnya saya memantau situasi massa kampanye di Salero. Namun bentrok dua kelurahan ini, saya menilai pemicu pastinya miras,” ujar Kapolres.(tr-05/ici/fri/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pusara Pahlawan Besar RI Ditemukan di Bibir Samudera


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler