AMBON - Wakil Gubernur Maluku, Said Assaggaf mengatakan berbagai peristiwa yang terjadi di Kota Ambon belakangan ini seperti isu-isu menyesatkan lewat SMS, ledakan bom dan penemuan benda yang diduga bom di depan Gereja Maranatha, tentu membuat aktivitas warga menjadi tergangguItu artinya kata dia, masih ada sekelompok orang yang tidak menginginkan Maluku khususnya kota ini aman.
Menurut Assagaff, tindakan yang dilakukan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab atau provokator sangat keterlaluan dan diluar pri kemanusiaan.Sebab ulah mereka warga tidak nyaman dalam beraktivitas,’’Mereka (provokator) sangat biadab dan tidak punya moral sama sekali, kenapa? karena ulah mereka orang lain jadi korban, ini sudah keterlaluan,’’ kecam Assaggaf.
Orang nomor dua di Maluku ini menduga bahwa, bukan satu orang saja yang sengaja menyebarkan isu-isu yang tidak bertanggung jawab, akan tetapi ada sebuah sistem atau sekelompok orang yang tidak menginginkan Ambon ini aman.’’Mari kita lawan mereka, jangan biarkan merusakan tatanan kehidupan orang basudara yang sudah terpatri dalam diri orang Maluku sejak dahulu kala,’’ujarnya.
Dikatakan, kepada para pemuka agama baik itu Islam, Kristen dan agama lain mari mendoakan para provokator agar secepatnya berurusan dengan Tuhan.’’Setiap Jumat, bagi yang beragama muslim agar bisa mendoakan mereka agar secepatnya berurusan dengan sang pencipta, begitup bagi basudara yang beragama ktisten yang beribadah pada hari Minggu dan pemeluk agama lainnya agar bisa melakukan hal yang sama
BACA JUGA: Teror Bom di Ambon, Warga Diminta Tenang
Ya, mudah-mudahan doa yang dipanjatkan bisa diterima oleh Tuhan.Kasihan, kehidupan dan tatanan hidup warga kota yang sudah berjalan baik lalu dirusak oleh provokator, jadi kita doakan saja mereka agar cepat meninggal, mungkin dengan begitu mereka takut untuk melakukan perbuatan yang tidak bermoral seperti itu (provokasi warga),’’kesalnya.Pada kesempatan itu, Assagaf meminta kepada seluruh warga Maluku terlebih warga Kota Ambon untuk tidak terpancing dengan ulah provokator yang sengaja membuat isu-isu yang bertujuan memecah belah hubungan antar komunitas, yang selama ini sudah terjalin baik.’’Apa yang terjadi belakangan ini, hanyalah ulah para provokator
Menurut dia, tindakan antisipasi harus dilakukan secara cepat oleh semua pihak semisal pembentukan poskambling, kegiatan ronda malam dan pos penangkal isu-isu yang menyesatkan di setiap desa maupun kelurahan yang ada di kota ini.’’Masih ada orang yang tidak menginginkan Maluku aman, jadi kita harus melawan orang-orang seperti itu
BACA JUGA: 3 Tersangka Pembakar Kantor Bupati Butur Ditahan
Saya juga bersyukur masyarakat sudah tidak mau terpancing, sehingga mereka tidak percaya begitu saja dengan kabar miring tersebut,’’ucapnya.Assagaf mengimbau ke masyarakat agar masyarakat tetap tenang dan tidak terprovokasi.Dan kepada aparat penegak hukum terlebih untuk pihak intelejen agar bisa melacak para provokator dan bila tertangkap maka berikan hukuman seberat-beratnya.’’Mari kita semua satukan hati bergandeng tangan untuk menciptakan Maluku ini agar aman dan damai,’’tuntas Assaggaf.
Di bagian lain, Jhoy Pattisahusiwa, Sekretaris Latupati menuturkan, saat kejadian beberapa waktu lalu, pihaknya langsung mengeluarkan maklumat ke setiap negeri dan desa di seluruh Maluku yang intinya menjaga dan mengutamakan keamanan.’’ Maklumat sudah kita sebarkan di setiap desa maupun negeri di Maluku dan para raja bisa melakukan sosialisasi maklumat tersebut secara cepat kepada warganya,’’ucapnya
BACA JUGA: Tawuran Antarlorong, IRT Minta Perlindungan Bupati
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lampaui Target, Kalsel Raih Posisi Runner Up FASI 2011
Redaktur : Tim Redaksi