Wah, Miss Universe Akan Minta Maaf Pada Miss Colombia

Rabu, 23 Desember 2015 – 10:04 WIB
Miss Universe 2015 Pia Alonzo Wurtzbach. Foto: Instagram Wurtzbach/jawa pos

jpnn.com - Kritik melalui media sosial terhadap kesalahan penyebutan pemenang Miss Universe 2015 oleh Steve Harvey yang saat itu menjadi host masih saja menjadi perbincangan hangat. Dalam sebuah video di Snapchat yang kini telah dihapus, Harvey menyalahkan kru operator teleprompter. Menurut Harvey, di layar teleprompter, tertera nama Miss Colombia Ariadna Gutierrez sebagai Miss Universe 2015. Padahal, di cue card, pemenang kontes ratu sejagat 2015 adalah Pia Alonzo Wurtzbach dari Filipina. Alhasil, Harvey kebingungan.

Harvey berkali-kali meminta maaf lewat akun media sosialnya. Dia menyebut itu kesalahannya sebagai manusia biasa. "Saya merasa bersalah atas hal ini dan ingin meminta maaf secara pribadi kepada Miss Colombia dan Philippine," bunyi salah satu cuitan Harvey di Twitter.

BACA JUGA: Star Wars Patahkan Rekor Jurassic World

Kebingungan kini juga dialami Wurtzbach. Perempuan 26 tahun itu hingga kini belum percaya dengan penobatan dirinya sebagai ratu sejagat itu. "Saya benar-benar bingung akan hal ini," ujar perempuan asal Cagayan de Oro, Filipina, tersebut.

Bahkan, Wurtzbach juga bertanya berkali-kali kepada panitia Miss Universe, apakah mereka akan mencabut mahkotanya. "Namun, mereka memastikan bahwa sayalah pemenang sebenarnya," ujar Wurtzbach.

BACA JUGA: Mengharukan, Pramugari di Tiongkok Menyuapi Penumpang Cacat sambil Menangis

Kejadian kurang mengenakkan juga dialami Wurtzbach saat sudah mengenakan mahkota Miss Universe. Sebagian besar kontestan asal negara lain justru mengerubungi Gutierrez. "Mereka menenangkan Ariadna yang menangis," ujar Wurtzbach.

Turut prihatin terhadap Gutierrez, Wurtzbach ingin menyampaikan permintaan maaf secara pribadi. Namun, Wurtzbach untuk sementara mengurungkan niatnya terlebih dahulu. Dia menyatakan akan melakukan hal itu ketika kondisinya sudah tepat.

BACA JUGA: Kacau, Presenter Salah Sebut Nama Miss Universe 2015

"Saya tidak mengambil mahkota darinya. Tapi saya tetap ingin minta maaf," katanya.

Wurtzbach juga berharap para fans Miss Universe di Kolombia dan Filipina tidak bersitegang, baik di dunia nyata maupun maya. Sebab, dunia maya seolah memanas karena warga Kolombia dan Amerika Latin yang dikenal menyukai kontes kecantikan benar-benar kecewa dengan kesalahan penyebutan pemenang itu. "Atas nama Miss Universe, saya benar-benar meminta maaf atas segala kebingungan ini. Saya mohon, jangan biarkan hubungan di antara kita merenggang," ujar Wurtzbach kepada TMZ.

Sementara itu, dukungan untuk Gutierrez terus mengalir. Misalnya dari Miss Germany Sarah Lorraine-Riek. Secara terang-terangan, dia menyebut tidak setuju dengan hasil akhir Miss Universe. "Miss Colombia lebih pantas menang," ujarnya dengan frontal.

Dalam akun Instagram-nya, @gutierrezary, Gutierrez mengunggah foto saat dirinya menerima gelar Miss Universe dari Paulina Vega. "Kenangan ini akan tetap bersama," tulisnya sebagai caption.

Gutierrez juga menerima dukungan simpatik dari warga hingga Presiden Kolombia Juan Manuel Santos. "Bagi kami, dia adalah pemenang sebenarnya," ujar Santos.

Sementara itu, mantan owner Miss Universe Organization Donald Trump menyarankan hasil Miss Universe tahun ini dibuat menjadi sistem co-winner. "Coba jadikan keduanya sebagai pemenang dan bagi hadiahnya," sarannya kepada pihak penyelenggara Miss Universe. (len/c11/ayi/pda) 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kali Ketiga Wanita Filipina Jadi Miss Universe


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler