jpnn.com, JAKARTA - Facility Management (FM) Forum yang sebelumnya bertajuk GA Forum adalah forum tahunan komunitas praktisi di bidang general affairs/general services/fasilitas kantor yang diprakarsai oleh Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) bersama Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) sebagai salah satu kontribusi industri hulu minyak dan gas bumi Indonesia.
Forum ini bertujuan untuk mengembangkan dan meningkatkan kompetensi para profesional dan praktisi GA dan FM di Indonesia dalam rangka menghadapi tantangan bisnis terkini. Selama 3 tahun terakhir, mulai tahun 2016 hingga 2018, penyelenggaraan GA Forum telah sukses diikuti sebanyak lebih dari 350 peserta forum dan pengunjung eksibisi setiap tahunnya.
BACA JUGA: Forum Lintas Hukum Indonesia Membedah Rancangan Revisi UU KPK, Nih Catatannya
Sebagai bentuk penyesuaian yang diterapkan secara internasional dan untuk merangkul lingkup profesi yang lebih luas, tahun ini ajang ini bertransformasi dan rebranding menjadi ajang Facility Management Forum atau FM Forum.
Lebih dekat, FM Forum 2019 akan menjadi konferensi tahunan yang menjadi sarana bagi para profesional GA dan juga FM, manager fasilitas dan eksekutif perusahaan untuk saling bertukar ide mempelajari praktik-praktik terbaik serta mengembangkan solusi inovatif dalam mengikuti perkembangan dan tantangan FM saat ini.
BACA JUGA: Hari Ini Digelar Forum Anggota INKINDO DKI Jakarta
FM Forum berguna mendorong terlaksananya layanan fasilitas kantor yang berkualitas dan efisien di industri hulu migas serta industry-industri lainnya.
Sebagai forum tahunan ke-4, ajang bergengsi yang pertama kali diselenggarakan dengan tajuk FM Forum 2019 ini akan diselenggarakan di Hotel Santika, Palembang, Sumatra Selatan tanggal 13-14 November mendatang.
Penyelenggaraan tahun ini mengambil tema ‘Transformation in Digital Era’ sebagai bentuk respon dari pergeseran model operasi perusahaan yang sebelumnya dalam bentuk konvensional menuju dunia digital untuk mempertahankan keberlanjutan dari perusahaan.
FM Forum 2019 menargetkan hadirnya 500 peserta dari seluruh kalangan, baik dari pemerintahan, institusi/lembaga, mahasiswa, maupun praktisi profesional FM lintas industri. Berbagai industri tersebut termasuk perbankan dan keuangan, teknologi informasi dan komunikasi, barang konsumsi ritel dan eceran, lembaga pemerintah, dan industri lainnya.
“Kami sangat antusias dapat kembali menyelenggarakan ajang bergengsi ini. Ini merupakan penyelenggaraan Forum Manajemen Fasilitas pertama dari sebelumnya bertajuk General Affairs Forum. Melalui ajang ini, kami berkomitmen untuk dapat memberikan wadah dalam berbagi pikiran dan pengetahuan serta menjadi tempat bertemunya para peserta dengan para pakar dan profesional manajemen fasilitas, sesuai dengan industrinya,” kata Ketua Panitia FM Forum 2019, Eka Tri Yulianto, di Jakarta, Selasa.
Pendaftaran FM Forum 2019 mulai dibuka untuk publik secara online pada tanggal 4 Oktober 2019 dengan investasi untuk umum sebesar Rp. 2.000.000 dan untuk KKKS sebesar Rp. 3.000.000,-. Peserta dapat mendaftarkan diri melalui website : https://www.fmforum.id/registration.
“Dengan diselenggarakan FM Forum 2019, harapannya di era digital ini para peserta dan praktisi Manajemen Fasilitas dapat meningkatkan layanan profesional dan mendapatkan pengetahuan yang lebih baik dalam menjalankan perusahaannya sebagai kontribusi hulu migas dalam kemajuan Manajemen Fasilitas di Indonesia” tutup Eka. (mg8/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha