jpnn.com - PONTIANAK – Pelecehan seksual yang melibatkan akademisi kembali terjadi. Kali ini, dosen Universitas Tanjungpura, Pontianak berinisial DP mencabuli F. F yang masih 16 tahun saat ini duduk di bangku kelas XI salah satu SMK Negeri Pontianak.
F pun melaporkan tindakan DP ke Polresta Pontianak. Dia ditemani keluarga, beberapa rekan dan relawan Yayasan Nanda Dian Nusantara (YNDN).
BACA JUGA: DPR Cek Hasil Pengerjaan Empat Kapal Kemenhub Buatan Lokal
Dilansir Rakyat Kalbar (Jawa Pos Group), korban mengaku pelecehan seksual dilakukan DP di lembaga pendidikan milik oknum dosen tersebut. Lembaga tersebut bernama PE Pontianak. Saat itu, F tengah magang di sana.
Lembaga tempat korban magang memberikan pelayanan training, seminar, bedah buku, rumah bahasa, kursus untuk tes TOEFL, dan event organizer di bilangan Pontianak Tenggara.
BACA JUGA: Pak JK, Wabup Ini Tak Terima Pernyataan Bapak
Kasat Reskrim Polresta Pontianak Kompol Andi Yul Lapawesean membenarkan adanya laporan tersebut.
"Kami telah menerima pengaduan dari korban yang merupakan siswi SMKN di Kota Pontianak. Ia mengadukan adanya tindak pencabulan," ungkap Andi Yul, Senin (30/5).
BACA JUGA: Ssstt... Tim Yustisi Terus Incar Pembuang Sampah Sembarangan
Ia masih melakukan penyelidikan dan memerlukan visum untuk mengetahui kebenaran peristiwa itu. "Karena kejadiannya sepuluh hari yang lalu. Tepatnya Jumat 20 Mei 2015. Kejadian terjadi di Kantor PE Pontianak," ujarnya. (rk/jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Waduh...Jabar Terancam Tak Punya Pendamping Desa
Redaktur : Tim Redaksi