jpnn.com - SAMARINDA – Wali Kota Samarinda Syaharie Jaang meminta penegak hukum berani menembak bandit. Usul itu dilontarkan seiring maraknya aksi pembegalan di Samarinda.
“Harus dapat diambil langkah-langkah seperti tembak di tempat. Tetapi tentu harus sesuai dengan prosedur yang berlaku di kepolisian,” jelasnya di laman Samarinda Pos, Kamis (8/9).
BACA JUGA: Waini! Dana Aspirasi Diduga Jadi Bancakan Dewan
Politikus Demokrat itu menambahkan, sudah semestinya tidak ada toleransi atas segala bentuk kejahatan. Secara tidak langsung, terang dia, itu akan berdampak pada roda pemerintahan.
“Kota yang aman dan kondusif akan mendorong pembangunan yang baik. Pemkot akan memberi bantuan kendaraan operasional untuk unit patroli,” ucap dia.
BACA JUGA: Istri Biarkan Suami Bawa PSK ke Rumah Setiap Hari, Ternyata...
Dia juga mengimbau para pengendara, terutama perempuan, untuk tidak menggunakan perhiasan secara berlebihan.
“Kuncinya waspada terhadap timbulnya potensi kejahatan yang mungkin dilakukan orang lain,” ujar Syaharie. (ndy/k8/jos/jpnn)
BACA JUGA: Gara-Gara Audit BPK, Anggaran Kurban Terpaksa Dicoret
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polres Cirebon Terjunkan Sniper dan Tim Khusus
Redaktur : Tim Redaksi