jpnn.com, BATAM - Pemerintah Kota Batam mengakui tak bisa berbuat banyak dalam mengelola pantai-pantai yang ada di Batam, Kepri, untuk tujuan pariwisata.
Pasalnya, hampir seluruh pantai di Batam kini dikuasai pihak swasta.
BACA JUGA: Apes, Niat Mau Bantu, Motor Malah Dibawa Kabur Teman Sendiri
"Hampir seluruh pantai di sini (Batam) dikuasai swasta. Sebagian sudah dibuat bagus," kata Wali Kota Batam Muhammad Rudi, kemarin di Batamcenter.
Menurut dia, demi mengoptimalkan Batam sebagai kota wisata, dia berjanji akan berbenah. Termasuk memperbaiki dan mengelola pantai- pantai yang belum dikuasai swasta.
BACA JUGA: Pemancing Tewas Tenggelam di Perairan Tanjung Buntung
"Yang belum dimiliki swasta, itu yang akan kami perbaiki dan akan kelola sehingga jadi bagus juga," terang Rudi lagi.
Menurut dia, saat ini Pemko Batam masih fokus memperbaiki infrastruktur dan jalan di Batam. Namun perbaikan tak bisa sekaligus, harus bertahap karena keterbatasaan anggaran.
BACA JUGA: Warga Rusuh, Dor! Dor! Dor! Polisi: Diam, Jangan Anarkis
"Selama masa jabatan saya, semua akan diperbaiki. Jadi yang datang kesini bukan untuk urusan kerja saja, tapi benar-benar menikmati wisata disini," imbuhnya.
Apalagi, lanjut Rudi, Batam tak jauh beda dengan Singapura. Wisatawan berkunjung kesana karena desain kota.
"Nah itu yang bakal saya terapkan juga di Batam. Banyak wisatawan ke sini, APBD Batam juga meningkat," pungkas Rudi. (she)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Beginilah Nasib Taksi Online di Batam
Redaktur & Reporter : Budi