Walikota Makassar Tolak Penyiksaan Dalam MOS

Kamis, 15 Juli 2010 – 12:13 WIB

MAKASSAR-Proses pendaftaran ulang penerimaan siswa baru (PSB) di seluruh tingkat SMP, SMA/SMK se-Makassar, Rabu, 14 Juli, berlangsung tertib dan amanSejak pagi hari, para orang tua terlihat antusias menemani anaknya masing-masing mendaftar ulang.

Di SMPN 2 Makassar, proses PSB dibagi berdasarkan jenis kelamin

BACA JUGA: Desak Bangku Kosong Segera Diisi

"Supaya lebih mudah dan lebih tertib
Kita memang sudah lama melakukan cara seperti ini," kata Ketua Panitia PSB SMPN 2 Makassar, Drs Syamsoel QS.

Para orang tua diterima dalam ruang kelas dan menunggu pemanggilan nomor peserta sesuai daftar pengumuman kelulusan

BACA JUGA: Tes Baca Alquran, Banyak Calon Mahasiswa Menyerah

Selama dua hari hingga hari ini, SMPN 2 Makassar telah menerima 352 siswa baru.

Demikian pula di SMKN 4 Makassar
Setelah mendaftar, sebanyak 503 siswa baru dari enam jurusan diberikan sejumlah tes sebagai persyaratan lanjut

BACA JUGA: Ribuan Guru Honorer Aceh Barat Diusulkan Jadi CPNS

Di antaranya, tes tertulis, tes wawancara dalam Bahasa Inggris, tes mengaji, kesehatan dan psikologi.

"Semua tes harus mereka jalaniTes ini dilakukan untuk melihat seberapa besar kemampuan mereka terhadap hal-hal yang diujikanBukan untuk menyaring kuota lagi," ucap Kepala SMKN 4 Makassar, Dra Asnah BaharuddinJika nilai tes dianggap kurang, kata Asnah, dalam proses belajar mengajar nanti akan diberikan tambahan pengetahuan lagi terhadap kemampuan yang dinilai kurang dan perlu diperbaiki.

Usai pendaftaran ulang PSB, Jumat pagi, 16 Juli, besok, seluruh siswa baru di tingkat SMP, SMA dan SMK se-Makassar wajib mengikuti pembukaan masa orientasi siswa (MOS) yang langsung dibuka oleh Walikota Makassar, Ilham Arief Sirajuddin, di Lapangan Karebosi.

"MOS memang tetap harus dilaksanakanNamun pelaksanaannya bukan lagi dalam bentuk perpeloncoan atau penyiksaan dari senior, melainkan pengenalan lingkungan sekolah yang lebih berguna bagi siswa baru ," ujar Kabid Pendidikan Menengah Kota Makassar, Ismunandar.

Setelah mengikuti pembukaan MOS, kata dia, para siswa akan melanjutkan MOS disekolah masing-masingSeluruh pelaksanaannya pun dilakukan oleh para guru sekolahIsmunandar mengingatkan, tidak ada lagi perpeloncoan dan kekerasan pada MOS(yuk)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tingkatkan SDM, Warga Desa Oelnasi Minta Dibangun SMP


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler