JAKARTA -- Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Widjajono Partowidagdo menyatakan, dirinya setuju jika pemerintah menaikkan harga BBM jenis Premium dari Rp 4.500 per liter menjadi Rp 5.500 per liter"Itu untuk mobil pribadi ya," ujarnya kemarin (14/11).
Menurutnya, kenaikan harga tersebut pantas dilakukan untuk mendorong penyaluran subsidi yang tepat sasaran
BACA JUGA: Genjot Daur Ulang
"Orang kaya (pemilik mobil pribadi, Red) kan harusnya pakai Pertamax, kalau tidak mau, ya harga Premium harus dinaikkan," katanyaWidjajono menyebut, langkah menaikkan harga BBM ini lebih praktis untuk menekan subsidi dibandingkan dengan metode-metode lain, seperti penggunaan smart card.
"Untuk angkutan umum harganya juga naik (jadi Rp 5.500 per liter), tapi nanti mereka dikasih cash back (uang kembali, Red) sesuai selisih harga," ujarnya.
Sistem yang disampaikan Widjajono ini sebenarnya sudah pernah disampaikan sebelumnya oleh Tim Kajian Pengaturan BBM
BACA JUGA: KPK Dorong Renegoisasi Mayoritas Kontrak Tambang
Saat itu, selain opsi smart card, opsi cash back seperti ini juga disampaikan.Skemanya, harga Premium dinaikkan menjadi Rp 5.500 per liter untuk mobil pribadi maupun kendaraan umum
BACA JUGA: 2012, PT Timah Targetkan Produksi 50 Ribu Ton
(owi/nw)BACA ARTIKEL LAINNYA... Kemenpera Sudah Salurkan Rp2,4 Triliun
Redaktur : Tim Redaksi