jpnn.com, BALIKPAPAN - Skuat Persiba Balikpapan kembali menggelar latihan di Lapangan Merdeka setelah libur latihan satu hari, Senin (22/1).
Tim pelatih dalam latihan tersebut, fokus meningkatkan stamina pemain.
BACA JUGA: Persiba Kesulitan Cari Lawan Sepadan
“Karena kompetisi nanti sangat panjang, daya tahan pemain di atas lapangan harus maksimal pada setiap laga,” kata arsitek Wanderley Junior.
Dari pengamatan Wanderley, saat ini kondisi fisik pemain belum berada posisi puncak 100 persen.
BACA JUGA: Persiraja Resmi Gaet Apparel asal Spanyol
“Mungkin baru 60 atau 70 persen, tapi masih ada waktu. Kami akan berusaha tingkatkan daya tahan pemain,” ungkap coach asal Brasil itu.
Latihan itu, dikatakan Wanderley, bermanfaat untuk mengetahui sejauh mana ketahanan pemain ketika melewati kompetisi dengan tensi yang tinggi setiap pekannya.
BACA JUGA: Semen Padang FC Mantapkan Taktik dan Strategi
“Saya ingin pemain dalam kondisi yang ideal ketika berlaga. Karena memang ketika stamina menurun, konsentrasi juga pasti berpengaruh. Jangan sampai ketika kompetisi nanti, fisik pemain kedodoran,” terang dia.
Dalam beberapa kesempatan, Wanderley memang kerap menyebut bakal lebih menekankan latihan guna meningkatkan daya tahan pemain. Pasalnya, skema permainan 4-3-3 yang diusung, memang dituntut punya pemain dengan kualitas fisik yang prima.
Dia menambahkan, transisi permainan dari menyerang ke bertahan maupun sebaliknya, jadi poin penting sepak bola modern. Dan, hal itu mesti ditunjang oleh stamina yang prima pula.
“Saat ini, semua tim punya perhatian besar ke transisi permainan. Jadi, kami coba amati bagaimana bisa mencetak gol dari bertahan dan tidak kebobolan setelah menyerang. Fisik pemain juga jadi salah satu kuncinya,” ungkap Wanderley. (*/hul/is/k15)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Semen Padang Berharap Dukungan Suporter di Liga 2
Redaktur & Reporter : Budi