jpnn.com, PALANGKA RAYA - Skuat Persiba Balikpapan diminta fokus sepanjang laga saat bertandang ke Stadion Tuah Pahoe, markas Kalteng Putra, sore ini pukul 16.00 Wita.
Pelatih Persiba Balikpapan Wanderley Machado da Silva Junior menargetkan membawa pulang poin di laga perdana menjadi alasannya.
BACA JUGA: Kalteng Putra vs Persiba Balikpapan: Incar Poin Perdana
Apa yang diinginkan Wanderley cukup beralasan. Berkaca dari lawatan terakhir, Pasukan Biru-Biru ke Stadion Tuah Pahoe, Bryan Cesar cs dipaksa gigit jari akibat kebobolan di menit-menit akhir.
Mampu menahan tuan rumah 0-0 hingga waktu normal berakhir (90 menit), gawang Persiba harus kebobolan di masa injury time. Yakni lewat sontekan Dominggus Kereway (90+2).
BACA JUGA: Liga 2 2018: Modal Awal yang Bagus untuk PSPS Riau
“Saya mau anak-anak fokus full satu pertandingan. Bukan hanya di awal hingga menit 90 saja. Tapi, sampai habis. Sebab, berapapun waktu yang tersisa, jika wasit belum meniup peluit panjang bisa terjadi gol. Kejadian kemarin (uji coba lawan Kalteng Putra) tidak boleh terulang,” tegas Wanderley.
Pria berpaspor Brasil ini juga meminta para pemainnya bermain atraktif dan tidak terpancing emosi. Selalu menghormati lawan dan wasit.
BACA JUGA: Liga 2: Wanderley Bawa 18 Pemain Redam Kalteng Putra FC
“Saya mau, besok (sore ini) mereka bisa menghibur penonton dengan permainan bola yang baik. Bukan sepak pukul atau sepak marah. Kami ingin membuat level Liga 2 sama dengan Liga 1 tidak berbeda,” imbuh Wanderley.
Dalam lawatan ini, Persiba tidak diperkuat dua pemain andalan akibat cedera. Fengky Turando dan Yus Arfandi. Namun, Wanderley mengaku, tidak gentar dan tetap berani memasang target poin.
“Dalam beberapa hari terakhir, kami sudah menentukan siapa yang akan menjadi pengganti. Di dalam tim ini tidak ada pemain inti. Semua berpeluang sama untuk main. Jadi, tidak masalah. Kami besok (sore ini) akan tetap berjuang untuk mendapatkan poin,” tuntas Wanderley. (ndu/is/k15)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PSPS Pekanbaru vs PSIR Rembang: Ujian Perdana Tuan Rumah
Redaktur & Reporter : Budi