jpnn.com, JAKARTA - Polisi telah menerima laporan penyekapan seorang wanita berinisial IP (23) asal Alas, Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT) oleh majikannya di Tanjung Duren, Jakarta Barat.
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Metro Jakarta Barat Kompol Andri Kurniawan mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan.
BACA JUGA: Wanita di Bandung Diculik Mantan Kekasih, Lalu Disekap di Apartemen
"Masih kami selidiki, masih didalami kasusnya," kata Andri saat dihubungi, Kamis.
Hingga kini, Andri belum membeberkan inisial majikan korban serta situasi terkini dari korban.
BACA JUGA: PMI Asal Cianjur Sempat Disekap Sindikat Prostitusi Uni Emirat Arab, Ini yang Menyelamatkannya
"Intinya saya membenarkan sudah menerima laporan polisi terkait kasus itu. Kemarin laporan polisinya masuk tanggal 13 Februari (2024)," kata Andri.
"Akan disampaikan perkembangan selanjutnya. Sekarang kami masih selidiki, masih dalami," katanya.
BACA JUGA: Heboh Video Porno Pelajar Wanita Tulungagung, Polisi Selidiki Penyebarnya
Dalam video yang diunggah oleh akun Instagram @ntt.update dua hari lalu, tampak dua wanita menghampiri korban yang sedang duduk di atas tembok rumah korban disekap.
Salah satu wanita bertanya kepada korban sambil mengambil video "Berapa hari kau tidak makan? Berapa hari kau tidak makan?".
Lalu korban menjawab "jangan video, jangan video". Kemudian wanita yang mengambil video menjawab "ia beta tidak video".
"Berapa hari kau tidak makan? Beta sayang kau tidak makan. Dari kemarin tidak makan?," kata wanita itu.
Lalu korban menjawab "iya". Lalu seorang wanita lainnya memberikan makanan dalam sebuah tas dan korban menerima makanan tersebut.
Video kemudian berlanjut pada latar berbeda. Sejumlah warga mengerumuni korban di depan teras rumah majikannya sambil menunggu petugas Kepolisian tiba di lokasi. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... AKBP Teguh Ungkap Fakta Penyerangan Prajurit TNI di Lapangan Futsal
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti