Wanita Pemandu Lagu Melayani Orang Lain, DT dan HK Marah, Banjir Darah

Selasa, 12 Januari 2021 – 19:25 WIB
Kapolres Indramayu AKBP Hafidh Susilo Herlambang saat memberikan keterangan kepada awak media. Foto: ANTARA/Khaerul Izan

jpnn.com, INDRAMAYU - Dua pelaku penganiayaan yang menyebabkan korban meninggal dunia diringkus petugas Polres Indramayu.

"Dua tersangka penganiayaan yang menyebabkan korban jiwa sudah kami tangkap," kata Kapolres Indramayu AKBP Hafidh Susilo Herlambang, Selasa (12/1).

BACA JUGA: Anak Masuk ke Kamar Hotel Bersama Lelaki, Ibu Menunggu di Lobi

Hafidh mengatakan, dua tersangka yang ditangkap mencoba melarikan diri setelah melakukan penganiayaan.

Dua tersangka masing-masing berinisial DT dan HK. Keduanya melakukan penganiayaan kepada korban dilatarbelakangi karena cemburu.

BACA JUGA: PSK Berduaan dengan Lelaki, Kasur Sudah Siap, Ada yang di Kamar Mandi

Di mana pemandu lagu (PL) yang biasa bersama tersangka ternyata sudah melayani korban, sehingga dua tersangka cemburu dan melakukan penganiayaan.

"Tersangka ini cemburu ada salah satu PL yang melayani korban dan langsung melakukan penganiayaan. Korban ada dua, satu meninggal dunia dan satu di rumah sakit," katanya.

BACA JUGA: Beginilah Saat 2 Anggota TNI Dikeroyok, Prada Yopan Langsung Tewas, Sadis

Akibat penganiayaan yang menimbulkan korban jiwa itu sempat membuat keluarga korban marah dan mendatangi rumah tersangka, sehingga ada sedikit ketegangan antara warga.

Namun Hafidh memastikan ketegangan antar-warga yang terjadi pada Senin malam sudah dapat dikendalikan, karena para tersangka juga sudah ditangkap.

Dia menambahkan tersangka juga berupaya melarikan diri, satu ke rumah kerabatnya yang masih berada di Kabupaten Indramayu dan satu melarikan diri ke Jakarta.

"Tersangka ditangkap dan diancam Pasal 170 KUHP tentang penganiayaan yang menyebabkan korban meninggal dunia dengan ancaman enam tahun penjara," katanya. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler