jpnn.com, JAKARTA - Wapres Jusuf Kalla menerima kedatangan Menteri Komunikasi dan Infornatika Rudiantara dan Pengurus Dewan Masjid Indonesia (DMI) di kantor Wapres, Jalan Merdeka Utara, Jakarta, Rabu (8/8).
Dalam pertemuan tersebut, Wapres selaku ketua umum DMI menerima laporan Rudiantara yang juga salah satu ketua DMI tentang rencana pembangunan kantor DMI di Jalan Matraman, Jakarta Pusat, dan penyusunan buku petunjuk tentang Bangunan Masjid.
BACA JUGA: Wakapolri Tegaskan DMI Tak Bisa Melarang Kampanye di Masjid
"Bangunannya agar jangan terlalu mewah dan lebih bersifat green building," pesan Wapres JK.
Selain itu, Wapres JK juga meminta agar sarana parkir dan kenyamanan lingkungan sekitarnya diperhatikan.
BACA JUGA: Dewan Masjid Indonesia Berperan Aktif Majukan Pencak Silat
Terkait buku petunjuk Masjid, Wapres JK juga menyoroti tentang pentingnya standar sarana sound system masjid.
"Karena 80 persen aktivitas di masjid dilakukan dengan mendengar. Jadi sound system-nya harus baik," ujarnya sebagaimana siaran pers Setwapres RI.
BACA JUGA: Kubu Jokowi Sulit Pilih Cawapres, JK Maju Lagi?
Sebelumnya, Rudiantara memaparkan rencana bangunan dan memohon Wapres JK untuk berkenan meletakkan batu pertama sebagai tanda dimulainya pembangunan.
"Kami akan membangun kantor Dewan Masjid. Di Indonesia ini masjid itu ada 250 ribu dan musalah kurang lebih sekitar 550 ribu. Jadi paling besar di dunia," terangnya.
Menurut Rudiantra, hanya ada dua negara yang masjidnya tidak diurus oleh negara, dalam tanda kutip ada beberapa yang takmirnya digaji oleh Pemda karena secara umum tidak diurus oleh pemerintah, yaitu Indonesia dan Pakistan.
"Nah ini kami akan membangun kantor Dewan Masjid, karena selama ini kantornya nebeng di Masjid Istiqlal terus pindah ke Jalan Borobudur seperti nomaden," jelasnya.
Rudiantara menambahkan bahwa lahannya disiapkan oleh pemerintah yang letaknya di Jalan Matraman Jakarta Pusat dan bangunan tersebut, kata Rudiantara, akan selesai sekitar 13 bulan setelah groundbreaking.
"Jadi kami tinggal membangun, insyaallah groundbreaking bulan ini dan selesainya dalam kurun waktu kurang lebih 13 bulanan," jelasnya.
Hadir mendampingi Wapres dalam pertemuan tersebut di antaranya Kepala Sekretariat Wapres Mohamad Oemar, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Pemerataan Pembangunan Bambang Widianto, Staf Khusus Wapres Bidang Otonomi Daerah dan Kemiskinan Syahrul Udjud dan Staf Khusus Wapres Bidang Informasi dan Komunikasi Husain Abdullah. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Demi Keutuhan NKRI, Wapres Minta Jaga Keharmonisan TNI-Polri
Redaktur & Reporter : Boy