Wapres Selipkan Pesan soal Capres di Muktamar Muhammadiyah, Begini Kalimatnya

Senin, 21 November 2022 – 07:47 WIB
Wapres Ma'ruf Amin dan Ibu Wury Ma'ruf Amin menghadiri penutupan Muktamar ke-48 PP Muhammadiyah dan Aisyiyah di Edutorium Universitas Muhammadiyah Surakarta, Jateng, Minggu (20/11/2022). (ANTARA/Desca Lidya Natalia)

jpnn.com, SURAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) KH Ma'ruf Amin berpesan pemilihan umum atau Pemilu 2024 serentak, baik pileg maupun pilpres jangan sampai memecah belah masyarakat, termasuk warga Muhammadiyah.

Wapres Ma'ruf menyampaikan itu saat menutup Muktamar ke-48 Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah dan PP Aisyiyah di di Edutorium Universitas Muhammadiyah Surakarta, Jawa Tengah pada Minggu (21/11).

BACA JUGA: Haedar - Muti Kembali Pimpin Muhammadiyah, PBNU Ucap Hamdalah dan Tahniah

"Saya harapkan pemilu yang akan datang, baik pilpres maupun pileg tidak mengoyak keutuhan dan persatuan kita," ucap Wapres Ma'ruf.

Menurut eks ketua umum Majelis Ulama Indonesia itu, perbedaan pilihan partai politik (parpol) maupun calon presiden (capres) juga tidak boleh merusak keutuhan bangsa ini.

BACA JUGA: Sah! Haedar Nashir Jadi Ketum PP Muhammadiyah 2022-2027

"Seperti yang sering saya katakan, beda partai kita katakan 'lakum partaiukum walana partaina', kalau beda capres; 'lakum capresukum walana capresuna', capres anda capres anda, capres saya capres saya, apalagi sama-sama Muhammadiyah," tutur Kiai Ma'ruf.

Wapres juga menyampaikan salah satu tantangan terberat yang sedang dihadapi bangsa Indonesia saat ini adalah krisis multidimensi akibat pandemi dan konflik internasional.

BACA JUGA: Soal Izin Nobar Piala Dunia 2022, Ini Penjelasan Kominfo Kaltim

"Kita berjuang untuk pulih, karena sejatinya kita hanya dapat berbicara tentang kemajuan apabila kita mampu pulih dari krisis yang menghadang sekarang," lanjutnya.

Artinya, kata Kiai Ma'ruf, persatuan dan kesatuan menjadi modal pertama dan utama bagi bangsa Indonesia untuk memenangkan pertarungan ini.

"Mari kita rawat bersama dengan senantiasa mengedepankan ukhuwah islamiyah, ukhuwah wathaniyah, dan ukhuwah insaniyah dalam interaksi sosial kita," ajak Wapres.

Penutupan Muktamar Muhammadiyah dihadiri Menko PMK Muhadjir Effendy, Wamenag Zainut Tauhid dan Ibu Halimah Zainut Tauhid, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dan Ibu Siti Atiqoh Ganjar Pranowo, hingga Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka.

Kemudian, Ketua Umum terpilih PP Muhammadiyah periode 2022-2027 Haedar Nashir, dan Ketua Umum PP Aisyiyah periode 2022-2027 Salmah Orbayinah. (antara/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:

BACA ARTIKEL LAINNYA... Konon Prabowo Pernah Sebut Jokowi Tukang Andong, Panda Nababan Kisahkan Pembalasan


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler