Warga Diwajibkan Makan Ikan Tiap Hari

MERAUKE - Gerakan Makan Ikan (Germani) bagi seluruh penduduk Kabupaten Merauke mulai dicanangkan Bupati Merauke, Romanus Mbaraka berlangsung di Kampung Urum, Rabu (26/10)Gerakan makan ikan  tersebut merupakan salah satu program Pemerintah Kabupaten Merauke, Provinsi Papua agar anak-anak yang lahir sehat dan memiliki intelegensi yang tinggi

BACA JUGA: Mobil Dinas Diparkir di Halaman Panti Pijat

Selain itu dengan makan ikan akan lebih sehat karena diyakini akan terhindar  dari penyakit kalesterol maupun darah tinggi yang saat ini menjadi penyakit trend  diderita warga Merauke

Pencanangan Germani tersebut ditandai dengan penyerahan 3 ekor ikan bakar kepada 3 anak dan pelepasan bibit ikan ke kolam

BACA JUGA: Rapat Kenaikan Tarif PDAM Ricuh

Pencanangan Germani tersebut dirangkaikan dengan puncak Peringatan Hari Ketahanan Pangan tingkat Kabupaten Merauke

Romanus Mbaraka pada kesempatan tersebut mengungkapkan, saat ini peran pemerintah terus ditingkatkan, mulai dari Bupati sampai aparat tingkat paling bawah, kepala kampung

BACA JUGA: Dua Pelajar Tewas Tenggelam

Begitu juga masyarakat secara sadar diri harus mampu mempertahankan hidup dengan melakukan berbagai kegiatan dengan sungguh-sungguh. 

Berkaitan dengan Hari Ketahanan Pangan Nasional itu, Bupati mengharapkan instansi tehnis bersama masyarakat untuk meningkatkan produksi khususnya tanaman lokal.  'Khusus masyarakat asli lokal, saya ingin agar dapat perhatikan baik-baikKalau semua perhatikan tanaman lokal dengan baik, kamu termasuk saya  akan sehatKarena di dalam sagu, ubi kayu  dan keladi tidak akan menderita darah tinggi, kalesterol atau gulaLalu ketika masak ikan tidak pakai minyak, hanya  rebus atau bakar saja tidak akan menderita darah tinggi atau darah rendah atau asam urat dan terlalu gemuk,' jelasnya

Menurut   Bupati, orang yang suka  makan ikan cara berpikirnya akan berbeda dengan orang yang jarang makan ikan'Ketika orang makan ikan khususnya ibu hamil  untuk mulai makan ikan  dari nol bulan karena intelegensi akan terbentuk  di otak mulai nol bulan sampai umur 5 tahunSesudahnya, bukan lagi   pintar tapi pengetahuan,' jelas Bupati.  (ulo)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dua Warga Diterkam Buaya