jpnn.com - BANJARMASIN - Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Banjarmasin Khairil Anwar mengatakan, alokasi perjalanan dinas untuk pejabat Pemko Banjarmasin dan DPRD Kota Banjarmasin sebesar Rp 36,39 miliar dari APBD 2016.
Yang menarik, meski sepanjang 2015 terjadi pemangkasan uang saku, total anggaran untuk perjalanan dinas tetaplah besar. Contohnya untuk perjalanan anggota dewan saja sudah di atas Rp 40 miliar. "Sekitar Rp 41 miliar," ujar Khairil beberapa waktu lalu.
BACA JUGA: Asep Urip, Si Guru Ngaji yang Mau Menikah, Sempat Ditangkap Densus 88
Artinya, meski uang saku berkurang, intensitas perjalanan dinas tetap tinggi. Dalih yang digunakan dari dulu itu-itu juga. Yakni peningkatan wawasan pejabat atau mencari perbandingan penggodokan peraturan daerah.
Lantas, bagaimana pendapat warga tentang fenomena ini? Fauzi, mahasiswa IAIN Antasari mengaku heran dengan seringnya perjalanan dinas di era digital seperti sekarang.
BACA JUGA: Mimpi Dapat Kerja, SPG-SPG Ini Malah Tertipu
"Kalau mau tukar informasi antar pemerintah daerah kan bisa via online. Mau tukar dokumen, foto, bahkan berbincang lewat video. Kecuali memang mendesak sekali," ujar Fauzi. (fud/jos/jpnn)
BACA JUGA: Sudah 3 Kali, Tanda Tangan Bapak Toleransi Umat Beragama Mimika Dipalsukan
BACA ARTIKEL LAINNYA... SEHATI = Sehat Tanpa Korupsi
Redaktur : Tim Redaksi