Warga Jabar Diminta Waspadai Spekulan

BANDUNG - Masyarakat perlu mewaspadai spekulan harga sembako, terutama daging dan sayuran, menjelang lebaran nantiPasalnya, mereka (para spekulan) kerapkali telah menjadi pihak yang menaikkan harga di atas rata-rata.

Wakil Gubernur Jawa Barat (Wagub Jabar) Dede Yusuf mengatakan, jika ada spekulan yang memainkan harga, maka pemerintah akan mengadakan operasi pasar (OP) dan pasar murah

BACA JUGA: Warga Padati Lokasi OP Mitan

"Kita himbau masyarakat untuk berbelanja di pasar murah, untuk menghindari lonjakan harga akibat ulah para spekulan," ujar Dede, Sabtu (21/8) kemarin.

Meski persediaan sembako menurut Dede aman sampai akhir tahun, namun ia mengakui bisa saja harga melambung karena kelangkaan barang"Meski persediaan beras dan gula cukup banyak, tapi tidak menutup kemungkinan ada spekulan, hingga harga melambung karena barang tak ada," jelasnya.

Dede mengakui, hujan yang terus mengguyur wilayah Jabar belakangan ini, juga telah berpengaruh terhadap kualitas buah-buahan dan sayuran

BACA JUGA: Permintaan Ikan Naik, Pasokan dari Sumbar

Terutama mangga gincu, yang karena banyak hujan jadi mengurangi rasa manisnyaDemikian juga dengan tebu

BACA JUGA: Harga Sembako di Pekanbaru Mulai Turun

"Tidak hanya mangga yang tidak suka air, tapi sayuran dan cabe jika hujan terus-terusan, juga mudah busuk," terang Dede.

Namun, kata Dede pula, hujan terus-menerus juga ada dampak positifnya"Hujan hampir sepanjang tahun menguntungkan petani padi, karena bisa menanam padiPadahal tahun sebelumnya, bulan Agustus-September pas kering-keringnya, tak bisa menanam padi," jelasnya.

Terkait hal itu, Dede menyarankan jika ada petani yang terendam sawahnya karena hujan, agar segera melaporkan ke dinas terkaitKawasan sawah yang terendam sendiri, sejauh ini menurut laporan yang diterimanya, meliputi Kabupaten Tasikmalaya, Ciamis, Kabupaten Bandung, serta di Kabupaten KarawangSebagian sawah di wilayah tersebut dilaporkan terendam dan membusuk.

"Bagi petani yang sawahnya terendam, segera lapor ke PPL atau Dinas Pertanian di wilayahnya, untuk mendapatkan benih padi tahan air lengkap dengan pupuknya secara gratis, yang nanti disediakan oleh Departemen Pertanian," tutur Dede pula(idr/ito/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Warga Batam Anggap Sia-sia UMK Naik