jpnn.com, MERAUKE - Tunas Sawa Erma (TSE) Group melalui PT Berkat Cipta Abadi (BCA) mengampanyekan pelestarian lingkungan hidup di Kampung Selil, Merauke, Papua.
Kegiatan itu diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat setempat mengenai pentingnya perlindungan flora dan fauna, terutama yang hampir punah.
BACA JUGA: Tingkatkan SDM di Papua, TSE Group Tambah Kuota Beasiswa
Rangkaian kampanye dipimpin oleh Chanho Jung dari tim pelestarian alam dan sungai BCA yang didampingi warga setempat.
Kampanye diawali dengan melakukan sosialisasi secara masif kepada masyarakat mengenai jenis-jenis hewan maupun tanaman yang perlu dilindungi.
BACA JUGA: TSE Group Serap Ribuan Tenaga Kerja Orang Asli Papua
Adapun beberapa nama fauna yang kini sudah jarang ditemukan di Kampung Selil adalah kanguru, kura-kura muncung babi, burung cendrawasih dan burung bangau.
Selain itu, papan imbauan juga dipasang pada titik-titik strategis di pinggir hutan untuk menjaga flora dan fauna di dalamnya.
BACA JUGA: TSE Dukung Konservasi Lahan Gambut di Riau
Melalui papan tersebut, perusahaan turut mengajak warga untuk memelihara kebersihan aliran air sungai Anak Kali Bian, cabang dari Kali Mill, yang terletak di dekat Kampung Selil.
"Semoga dengan adanya papan imbauan ini masyarakat tidak lagi berburu hewan dilindungi," kata Alfonso Renggam, Kepala Kampung Selil.
Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit, BCA dan anak-anak perusahaan TSE Group lainnya selalu berupaya berkontribusi dalam kegiatan pelestarian lingkungan.
Kepedulian ini dibuktikan dengan aksi nyata penanaman bibit pohon serta aksi bersih lingkungan yang dilakukan dengan mengajak berbagai unsur masyarakat, terutama masyarakat setempat.
Selain di bidang lingkungan, tanggung jawab sosial TSE Group juga mencakup sektor pendidikan, kesehatan, ekonomi dan infrastruktur yang kerap disebut sebagai Corporate Social Contribution (CSC). (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh