jpnn.com, MOJOKERTO - Dua orang meninggal dunia dan belasan warga mengalami luka akibat truk tangki muat air bernomor polisi S-9085-UP menabrak sejumlah penonton karnaval di kawasan Pacet, Mojokerto, Jawa Timur.
Peristiwa maut itu terjadi pada Kamis petang sekitar pukul 17.45 WIB.
BACA JUGA: Karnaval HUT RI di Mojokerto Jatim Mencekam
"Data sementara dua orang meninggal dunia. Mudah-mudahan hanya itu saja," kata Kanitlaka Satlantas Polres Mojokerto Iptu Wihandoko ketika dihubungi via telepon, Kamis.
Polisi masih melakukan koordinasi dan pengecekan ke sejumlah rumah sakit dan tempat perawatan lainnya untuk mendata korban.
BACA JUGA: Warga Mojokerto Merasakan Guncangan Gempa Magnitudo 4,6
"Kami masih lakukan koordinasi, semoga itu saja yang menjadi korbannya. Mohon doanya ya," ujarnya.
Menurutnya, total korban sementara dalam insiden saat pawai karnaval 17-an itu sekitar 19 orang meliputi dua korban meninggal dan 17 luka-luka.
BACA JUGA: Detik-Detik Prajurit TNI Tangkap 8 Geng Motor XTC Bersenjata Tajam, Sukurin
Petugas telah melakukan evakuasi truk tangki Graha Tirta nopol S-9085-UP yang mengalami rem blong di Desa Sajen, Pacet.
Dugaan awal, kata dia, truk mengalami rem blong hingga mengakibatkan sejumlah orang yang menonton karnaval di wilayah tersebut menjadi korban.
Sebuah sepeda motor yang diparkir di pinggir jalan juga ditabrak oleh truk.
Sejumlah video amatir juga beredar di sejumlah grup WhatsApp yang menggambarkan detik-detik pascaterjadi kecelakaan maut ini.
Dalam video tersebut juga terlihat warga berhamburan di jalan raya dan berupaya menolong korban.
Terlihat juga seorang ayah yang menggendong anaknya dengan luka sambil menangis.
"Digowo nang (dibawa ke) Puskemas," teriak seseorang dalam video tersebut. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Petugas Kebersihan Curi Puluhan HP Sitaan Bea Cukai Batam
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti