jpnn.com, SANGATTA - Warga Sangatta meminta pihak kecamatan dan instansi terkait menertibkan semua indekos di Kutai Timur yang diduga menjadi tempat begituan.
Beberapa indekos bahkan diduga menjadi sarang prostitusi terselubung dan peredaran narkoba.
BACA JUGA: Istri Dengar Suara Aneh, Ternyata Suami sedang Gituin Anak
"Kami minta indekos bisa di razia setiap bulan. Tidak hanya di Sangatta, tetapi di semua kecamatan berkembang. Sebab, indekos bebas banyak sekali dampak negatifnya," pinta Abdul Hamid, salah seorang warga Sangatta Utara akhir pekan kemarin.
Dia menjelaskan, Kutim dikenal sebagai salah satu pusat rumah kontrakan bagi pekerja dan pelajar dari luar daerah.
BACA JUGA: Diajak Teman Ayah Beli Bakso, Bocah Lugu Dibawa ke Kebun
Kutim memang wajar menjadi magnet karena menyimpan sejuta kekayaan.
Mulai pertambangan, perkebunan, minyak, dan lainnya.
BACA JUGA: Ayah Predator, 2 Anak Kandungnya Digarap
Dari segi pendidikan, Kutim memiliki sekolah gratis. Mulai sekolah dasar hingga perguruan tinggi.
"Kutim ini sangat rawan sekali. Jangan sampai sudah terjadi sesuatu baru berbuat. Kecamatan yang punya warga wajib bergerak. Satpol mengawal,” imbuhnya.
Sementara itu, Kasatpol PP Muhammad Arif Yukianto mengaku siap menggelar razia di beberapa indekos di Kutim.
"Tugas kami hanya eksekusi. Mengawal. Namun, sebelum eksekusi harus ada penjelasan. Nah, yang menjelaskan itu ialah kecamatan yang punya warga. Tak kalah penting wajib diperkuat peraturan," katanya. (dy)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Usai Begituan, Kumbang Persilakan 4 Temannya Gilir Sang Pacar
Redaktur & Reporter : Ragil